9 Oktober 2024

Published Oktober 09, 2024 by with 0 comment

SKB Pranata Hubungan Masyarakat Ahli Pertam

Berikut adalah 50 soal pilihan ganda untuk jabatan Pranata Hubungan Masyarakat Ahli Pertama, dengan pilihan jawaban tersusun ke bawah dan jawaban di akhir soal ke-50:

1. Tugas utama seorang Pranata Humas adalah:

A. Menulis laporan keuangan
B. Mengelola hubungan perusahaan dengan media
C. Menyusun kebijakan anggaran
D. Melakukan audit internal
E. Membuat strategi pemasaran

2. Fungsi Humas dalam organisasi adalah untuk:

A. Mempromosikan produk
B. Meningkatkan citra dan reputasi organisasi
C. Mengelola keuangan
D. Menyusun strategi anggaran
E. Melakukan riset pasar

3. Media relations dalam Humas mengacu pada:

A. Hubungan antara organisasi dan pemasok
B. Hubungan antara perusahaan dan konsumen
C. Hubungan antara organisasi dengan media massa
D. Hubungan internal antar karyawan
E. Hubungan dengan pemegang saham

4. Siaran pers merupakan alat Humas yang digunakan untuk:

A. Mempromosikan produk
B. Memberikan informasi resmi kepada publik melalui media
C. Menyusun laporan tahunan
D. Menjaga hubungan internal
E. Melakukan riset pasar

5. Komunikasi yang dilakukan oleh seorang humas dalam sebuah krisis disebut:

A. Komunikasi internal
B. Komunikasi krisis
C. Komunikasi pemasaran
D. Komunikasi antar lembaga
E. Komunikasi non-verbal

6. Dalam Humas, istilah public mengacu pada:

A. Pegawai perusahaan
B. Media massa
C. Masyarakat yang berkepentingan terhadap organisasi
D. Pesaing
E. Penyedia barang dan jasa

7. Dalam komunikasi krisis, pernyataan pertama yang dikeluarkan kepada publik dikenal dengan istilah:

A. Laporan akhir
B. Penyanggahan
C. Respon cepat
D. Pernyataan awal
E. Pernyataan penutupan

8. Alat utama Humas dalam menyebarkan informasi ke publik adalah:

A. Laporan keuangan
B. Email pribadi
C. Siaran pers
D. Memo internal
E. Audit keuangan

9. Salah satu tujuan Humas adalah untuk:

A. Mempromosikan produk baru
B. Membangun dan memelihara reputasi positif
C. Mengatur anggaran organisasi
D. Mengelola sumber daya manusia
E. Menjalankan fungsi pemasaran

10. Dalam Humas, stakeholders merujuk pada:

A. Konsumen
B. Para pemangku kepentingan organisasi
C. Pemasok
D. Karyawan
E. Media

11. Media komunikasi yang digunakan Humas dalam situasi darurat disebut:

A. Komunikasi internal
B. Komunikasi krisis
C. Komunikasi pemasaran
D. Komunikasi eksternal
E. Komunikasi strategis

12. Salah satu keterampilan penting bagi seorang Pranata Humas adalah:

A. Analisis data keuangan
B. Kemampuan menulis dan berkomunikasi dengan baik
C. Manajemen risiko
D. Pengaturan logistik
E. Desain grafis

13. Hubungan yang dijalin Humas dengan publik internal organisasi disebut:

A. Media relations
B. Investor relations
C. Employee relations
D. Government relations
E. Customer relations

14. Salah satu prinsip komunikasi yang harus diterapkan dalam kegiatan Humas adalah:

A. Rahasia
B. Terbuka dan transparan
C. Sepihak
D. Tertutup
E. Tergantung situasi

15. Strategi komunikasi yang dirancang oleh Humas bertujuan untuk:

A. Meningkatkan penjualan
B. Mengelola keuangan
C. Memelihara hubungan baik dengan media, pelanggan, dan karyawan
D. Mengatur sumber daya manusia
E. Mengoptimalkan alur kerja organisasi

16. Salah satu tugas Pranata Humas dalam kegiatan pemerintahan adalah:

A. Menyusun anggaran belanja
B. Mengelola hubungan pemerintah dengan masyarakat dan media
C. Melakukan audit publik
D. Menjalankan fungsi logistik
E. Menyusun kebijakan ekonomi

17. Salah satu manfaat dari manajemen krisis dalam kegiatan Humas adalah:

A. Meningkatkan keuntungan perusahaan
B. Menjaga reputasi organisasi di tengah krisis
C. Mengurangi pengeluaran organisasi
D. Menyusun laporan keuangan
E. Meningkatkan kinerja karyawan

18. Press conference adalah kegiatan Humas yang bertujuan untuk:

A. Memperkenalkan produk baru
B. Mengumpulkan informasi dari konsumen
C. Menyampaikan informasi kepada media secara langsung
D. Mengelola anggaran
E. Melakukan evaluasi kinerja

19. Dalam komunikasi krisis, langkah pertama yang harus dilakukan Humas adalah:

A. Menyusun rencana anggaran
B. Mengelola hubungan dengan pemasok
C. Memberikan informasi yang cepat dan akurat
D. Menutup akses informasi
E. Menghindari media

20. Komunikasi internal dalam Humas dilakukan untuk:

A. Menjaga hubungan dengan masyarakat
B. Menyampaikan informasi kepada karyawan dan manajemen
C. Menyusun laporan akhir
D. Mengelola keuangan organisasi
E. Memperkenalkan produk baru

21. Dalam manajemen reputasi, humas bertugas untuk:

A. Menjaga hubungan dengan media massa
B. Mengelola penjualan produk
C. Menyusun strategi pemasaran
D. Membangun citra positif organisasi
E. Mengelola pengeluaran organisasi

22. Salah satu pendekatan yang umum digunakan dalam komunikasi Humas adalah:

A. Komunikasi sepihak
B. Dialog terbuka dan transparan
C. Penyebaran informasi tertutup
D. Komunikasi internal saja
E. Penyampaian pesan secara rahasia

23. Seorang Pranata Humas di sektor pemerintah bertugas untuk:

A. Menyusun kebijakan ekonomi
B. Menyampaikan informasi kepada publik dan media tentang kebijakan pemerintah
C. Melakukan audit anggaran pemerintah
D. Menjaga hubungan dengan pihak swasta
E. Mengelola sumber daya manusia

24. Komunikasi lintas budaya dalam Humas menjadi penting karena:

A. Setiap kelompok masyarakat memiliki bahasa yang sama
B. Setiap kelompok masyarakat memiliki nilai dan norma yang berbeda
C. Bahasa tidak mempengaruhi komunikasi
D. Semua pesan diterima dengan cara yang sama
E. Komunikasi hanya dilakukan dalam satu bahasa

25. Penyusunan rencana komunikasi Humas biasanya melibatkan:

A. Pembagian keuntungan
B. Penyusunan anggaran belanja
C. Pengelolaan sumber daya manusia
D. Penentuan pesan, sasaran, dan media komunikasi
E. Pengaturan logistik

26. Pranata Humas dalam menangani krisis harus memastikan:

A. Organisasi tertutup dari media
B. Informasi yang akurat dan jelas disampaikan ke publik
C. Hanya pimpinan yang memberikan pernyataan
D. Semua informasi disembunyikan dari masyarakat
E. Media tidak dilibatkan dalam penyebaran informasi

27. Dalam krisis, Humas harus bekerja sama dengan:

A. Pesaing organisasi
B. Semua pemangku kepentingan terkait
C. Departemen keuangan saja
D. Hanya media massa
E. Departemen logistik

28. Alat komunikasi Humas yang paling efektif dalam era digital adalah:

A. Koran cetak
B. Siaran televisi
C. Media sosial
D. Siaran radio
E. Surat kabar

29. Keberhasilan strategi komunikasi Humas dapat diukur dengan:

A. Penurunan pengeluaran perusahaan
B. Peningkatan penjualan
C. Reputasi positif di mata publik
D. Jumlah produk yang dijual
E. Penambahan anggaran pemasaran

30. Salah satu tujuan utama manajemen reputasi adalah:

A. Meningkatkan pendapatan perusahaan
B. Menjaga hubungan baik dengan media
C. Mengelola krisis
D. Membentuk citra positif organisasi di mata publik
E. Menurunkan biaya operasional

31. Dalam konteks Humas, branding merujuk pada:

A. Penyusunan laporan tahunan
B. Upaya membangun dan mengelola citra positif organisasi
C. Manajemen logistik
D. Penyusunan anggaran
E. Audit internal

32. Peran utama Humas dalam hubungan media adalah:

A. Membantu perusahaan pesaing
B. Menyampaikan informasi yang jelas dan akurat tentang organisasi kepada media
C. Mengontrol anggaran pemasaran
D. Mengelola keuangan perusahaan
E. Mengatur strategi penjualan

33. Mengelola persepsi publik adalah bagian penting dari:

A. Manajemen krisis
B. Audit internal
C. Manajemen hubungan media
D. Manajemen keuangan
E. Pengelolaan logistik

34. Pemantauan media dilakukan oleh Humas untuk:

A. Mempromosikan produk baru
B. Mengelola sumber daya manusia
C. Mengetahui citra dan reputasi organisasi di mata publik
D. Menyusun laporan keuangan
E. Menjalankan fungsi audit

35. Salah satu contoh alat komunikasi internal dalam organisasi adalah:

A. Siaran pers
B. Majalah internal perusahaan
C. Siaran televisi
D. Media sosial
E. Papan iklan

36. Humas perlu memahami audiens mereka untuk:

A. Mengelola keuangan perusahaan
B. Menyusun strategi pemasaran
C. Memastikan pesan yang disampaikan tepat sasaran dan efektif
D. Menurunkan biaya operasional
E. Mengatur audit tahunan

37. Tugas Pranata Humas dalam situasi krisis adalah untuk:

A. Menyusun laporan tahunan
B. Menyebarkan informasi yang akurat dan cepat
C. Menyusun anggaran belanja
D. Menghindari perhatian media
E. Menutup informasi dari publik

38. Komunikasi eksternal dalam Humas dilakukan dengan:

A. Karyawan
B. Pihak-pihak di luar organisasi, seperti masyarakat dan media
C. Manajemen internal
D. Pemegang saham
E. Departemen keuangan

39. Perencanaan strategi Humas yang baik harus melibatkan:

A. Anggaran pemasaran
B. Target audiens dan media yang tepat
C. Hanya manajemen puncak
D. Audit keuangan
E. Pesaing

40. Evaluasi kinerja Humas dapat dilakukan melalui:

A. Penilaian laporan keuangan
B. Audit internal
C. Analisis citra organisasi di mata publik
D. Audit eksternal
E. Jumlah produk terjual

41. Salah satu manfaat penting dari hubungan media yang baik adalah:

A. Meningkatkan citra organisasi di mata publik
B. Menurunkan biaya operasional
C. Mengurangi penjualan produk
D. Menyusun laporan tahunan
E. Mengelola audit internal

42. Strategi komunikasi krisis yang baik melibatkan:

A. Menyembunyikan informasi
B. Mengelola persepsi publik dengan informasi yang tepat waktu dan akurat
C. Menghindari media
D. Menutup akses ke media
E. Fokus hanya pada audiens internal

43. Media monitoring membantu Humas untuk:

A. Memahami pendapat publik tentang organisasi
B. Menyusun laporan keuangan
C. Mengelola hubungan dengan pemasok
D. Menyusun anggaran tahunan
E. Menjaga hubungan internal

44. Humas perlu menyesuaikan pesan mereka berdasarkan:

A. Target audiens dan media yang digunakan
B. Jumlah anggaran yang tersedia
C. Keputusan manajemen
D. Hanya pandangan pribadi
E. Lokasi geografis organisasi

45. Dalam manajemen krisis, peran Humas adalah untuk:

A. Menyusun laporan tahunan
B. Mengelola persepsi publik dengan komunikasi yang tepat
C. Menyusun anggaran proyek
D. Menghindari pemberitaan media
E. Menutup informasi dari masyarakat

46. Komunikasi persuasif dalam Humas bertujuan untuk:

A. Mempengaruhi audiens untuk memiliki pandangan tertentu tentang organisasi
B. Mengelola keuangan organisasi
C. Meningkatkan penjualan produk
D. Menyusun laporan akhir
E. Menyusun anggaran tahunan

47. Salah satu kriteria penting dalam menilai efektivitas strategi komunikasi Humas adalah:

A. Jumlah produk yang terjual
B. Citra organisasi yang terbentuk di mata publik
C. Jumlah laporan keuangan
D. Pengurangan biaya pemasaran
E. Penambahan sumber daya manusia

48. Mengelola komunikasi krisis memerlukan:

A. Tindakan yang cepat dan komunikasi yang akurat
B. Menyembunyikan informasi dari publik
C. Fokus pada karyawan internal
D. Meningkatkan anggaran organisasi
E. Menutup akses informasi

49. Tujuan dari press kit dalam Humas adalah untuk:

A. Mengelola anggaran pemasaran
B. Menyediakan informasi terperinci tentang organisasi kepada media
C. Menyusun laporan keuangan
D. Mengelola krisis
E. Menyusun laporan tahunan

50. Corporate social responsibility (CSR) merupakan bagian dari Humas yang bertujuan untuk:

A. Mengelola hubungan internal
B. Membangun hubungan baik antara organisasi dan masyarakat melalui kegiatan sosial
C. Mempromosikan produk
D. Menyusun anggaran tahunan
E. Mengelola laporan keuangan

Jawaban:

  1. B
  2. B
  3. C
  4. B
  5. B
  6. C
  7. D
  8. C
  9. B
  10. B
  11. B
  12. B
  13. C
  14. B
  15. C
  16. B
  17. B
  18. C
  19. C
  20. B
  21. D
  22. B
  23. B
  24. B
  25. D
  26. B
  27. B
  28. C
  29. C
  30. D
  31. B
  32. B
  33. A
  34. C
  35. B
  36. C
  37. B
  38. B
  39. B
  40. C
  41. A
  42. B
  43. A
  44. A
  45. B
  46. A
  47. B
  48. A
  49. B
  50. B
Read More
    email this
Published Oktober 09, 2024 by with 0 comment

SKB Perencana Ahli Pertama || CPNS 2024

Berikut 50 soal pilihan ganda untuk jabatan Perencana Ahli Pertama, :

1. Peran utama seorang perencana dalam pemerintahan adalah:

A. Menyusun laporan keuangan
B. Mengelola anggaran proyek
C. Merumuskan rencana pembangunan
D. Mengawasi pelaksanaan proyek
E. Mengatur administrasi proyek

2. Dokumen perencanaan yang memuat rencana pembangunan jangka menengah dikenal sebagai:

A. RPJMD
B. APBN
C. RKPD
D. Musrenbang
E. DPA

3. Dalam proses perencanaan pembangunan, langkah pertama yang harus dilakukan adalah:

A. Pelaksanaan evaluasi
B. Penyusunan anggaran
C. Identifikasi masalah dan kebutuhan
D. Monitoring dan evaluasi
E. Penyusunan laporan akhir

4. Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) bertujuan untuk:

A. Menentukan alokasi anggaran
B. Mengembangkan strategi pemasaran
C. Menyelaraskan rencana pembangunan pusat dan daerah
D. Mengelola data kependudukan
E. Menerapkan kebijakan pemerintah pusat

5. RPJMN merupakan rencana pembangunan yang berlaku untuk jangka waktu:

A. 1 tahun
B. 5 tahun
C. 10 tahun
D. 15 tahun
E. 20 tahun

6. Evaluasi rencana pembangunan dilakukan pada tahap:

A. Awal perencanaan
B. Pertengahan pelaksanaan proyek
C. Setelah proyek selesai
D. Sebelum penyusunan anggaran
E. Setelah penyusunan anggaran

7. Penyusunan RKPD dilakukan setiap:

A. Bulan
B. Semester
C. Tahun
D. 5 tahun
E. 10 tahun

8. Indikator kinerja utama dalam perencanaan pembangunan dikenal dengan istilah:

A. Indeks pembangunan manusia
B. Outcome dan output
C. Sasaran strategis
D. Indikator hasil akhir
E. Target kinerja

9. Dalam siklus perencanaan pembangunan, tahap terakhir adalah:

A. Penyusunan laporan keuangan
B. Pengawasan
C. Monitoring dan evaluasi
D. Implementasi
E. Penyusunan anggaran

10. Dokumen yang berfungsi sebagai panduan tahunan dalam pelaksanaan pembangunan disebut:

A. RPJMN
B. APBD
C. Rencana Kerja Pemerintah (RKP)
D. Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda)
E. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP)

11. Proses perencanaan pembangunan yang melibatkan partisipasi masyarakat dilakukan melalui:

A. Forum SKPD
B. Laporan tahunan
C. Musrenbang
D. Penilaian risiko
E. Penyusunan RPJMD

12. Dalam perencanaan, outcome mengacu pada:

A. Hasil langsung dari program atau proyek
B. Anggaran yang dibutuhkan
C. Pelaksanaan kebijakan
D. Dampak jangka panjang dari kegiatan
E. Pengawasan dan evaluasi

13. Rencana Strategis (Renstra) instansi pemerintah biasanya disusun untuk jangka waktu:

A. 1 tahun
B. 3 tahun
C. 5 tahun
D. 10 tahun
E. 15 tahun

14. Dokumen perencanaan yang memuat rencana tahunan pemerintah daerah adalah:

A. RPJMN
B. RPJMD
C. RKPD
D. APBN
E. APBD

15. Penyusunan anggaran dalam perencanaan pembangunan harus mempertimbangkan:

A. Kebutuhan masyarakat secara prioritas
B. Sumber daya manusia yang tersedia
C. Penilaian risiko
D. Pelaporan tahunan
E. Semua jawaban benar

16. Tahap perencanaan yang mengkaji dampak lingkungan dari proyek yang direncanakan dikenal dengan:

A. Analisis SWOT
B. Analisis kebutuhan
C. Studi kelayakan
D. Analisis dampak lingkungan (AMDAL)
E. Evaluasi proyek

17. Dokumen yang digunakan untuk menilai kinerja instansi pemerintah berdasarkan pencapaian target disebut:

A. LKIP
B. APBD
C. DPA
D. RKPD
E. RPJMD

18. Salah satu prinsip dalam penyusunan rencana pembangunan adalah:

A. Partisipatif
B. Otoritatif
C. Subjektif
D. Sentralistik
E. Individualistik

19. Perencanaan pembangunan yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan disebut:

A. Perencanaan top-down
B. Perencanaan partisipatif
C. Perencanaan sentralistik
D. Perencanaan otoriter
E. Perencanaan administratif

20. Penyusunan RPJMD dilakukan oleh:

A. Presiden
B. Gubernur
C. Bupati/Walikota
D. Menteri PPN/Bappenas
E. DPR

21. Dokumen yang memuat alokasi anggaran negara untuk satu tahun disebut:

A. APBD
B. APBN
C. RPJMD
D. LKIP
E. RKP

22. Dalam menyusun rencana strategis, analisis SWOT digunakan untuk:

A. Menentukan anggaran
B. Mengevaluasi potensi dan kendala internal dan eksternal
C. Menyusun laporan tahunan
D. Menentukan prioritas kebijakan
E. Mengembangkan strategi pemasaran

23. Salah satu aspek yang dinilai dalam AMDAL adalah:

A. Risiko keuangan
B. Dampak lingkungan
C. Efisiensi operasional
D. Produktivitas pekerja
E. Tingkat inflasi

24. RKPD disusun berdasarkan:

A. Kebutuhan jangka panjang
B. Program dan kegiatan tahunan daerah
C. Laporan keuangan
D. Hasil pemilihan umum
E. Evaluasi proyek sebelumnya

25. Dalam perencanaan pembangunan, RPJMD merupakan rencana yang disusun oleh:

A. Pemerintah pusat
B. Pemerintah daerah
C. DPR
D. Pemerintah provinsi
E. Bappenas

26. Penyusunan APBN diatur dalam undang-undang:

A. UU No. 17 Tahun 2003
B. UU No. 25 Tahun 2004
C. UU No. 30 Tahun 2002
D. UU No. 1 Tahun 2004
E. UU No. 28 Tahun 1999

27. Rencana pembangunan yang berkelanjutan bertujuan untuk:

A. Mengoptimalkan penggunaan anggaran
B. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat tanpa merusak lingkungan
C. Mempercepat proses pembangunan
D. Meningkatkan produktivitas tenaga kerja
E. Mengembangkan infrastruktur modern

28. Program yang bertujuan mengurangi ketimpangan antara pusat dan daerah dikenal sebagai:

A. Otonomi daerah
B. Desentralisasi fiskal
C. Pembangunan berkelanjutan
D. Redistribusi anggaran
E. Dana desa

29. Monitoring dalam proses perencanaan pembangunan bertujuan untuk:

A. Menyusun anggaran
B. Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan
C. Melaporkan hasil akhir proyek
D. Menentukan kebijakan pemerintah
E. Mengelola sumber daya manusia

30. Evaluasi terhadap rencana pembangunan dilakukan untuk:

A. Menghentikan proyek yang tidak berjalan
B. Menilai efektivitas dan efisiensi pelaksanaan proyek
C. Menambah anggaran
D. Mengatur administrasi proyek
E. Menyusun laporan keuangan

31. Dalam konteks perencanaan pembangunan, baseline adalah:

A. Target yang harus dicapai
B. Data awal yang digunakan untuk mengukur kinerja
C. Indikator kinerja utama
D. Alokasi anggaran
E. Laporan akhir proyek

32. Salah satu tujuan perencanaan pembangunan adalah:

A. Meningkatkan produktivitas perusahaan
B. Mengelola sumber daya manusia
C. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat
D. Menyusun laporan keuangan
E. Menambah jumlah proyek

33. Kebijakan publik dalam perencanaan pembangunan harus:

A. Terpusat pada pemerintah pusat
B. Fleksibel dan partisipatif
C. Mengabaikan masukan masyarakat
D. Berdasarkan keputusan pribadi pemimpin
E. Terfokus pada kepentingan politik

34. Proses penganggaran yang transparan bertujuan untuk:

A. Memastikan penggunaan anggaran sesuai prioritas
B. Mengurangi alokasi anggaran
C. Meningkatkan pengeluaran pemerintah
D. Menambah proyek baru
E. Mengoptimalkan pendapatan daerah

35. Prinsip tata kelola pemerintahan yang baik dalam perencanaan pembangunan mencakup:

A. Transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi
B. Sentralisasi dan otoritas
C. Pengawasan ketat dan kontrol
D. Hanya akuntabilitas
E. Pemusatan kekuasaan

36. Dalam penyusunan anggaran, top-down planning berarti:

A. Perencanaan dimulai dari tingkat bawah
B. Rencana disusun oleh masyarakat
C. Rencana disusun oleh pimpinan tertinggi
D. Perencanaan tidak melibatkan pemangku kepentingan
E. Rencana disusun berdasarkan kebutuhan daerah

37. Penyusunan RPJMN dikoordinasikan oleh:

A. Presiden
B. Gubernur
C. Menteri PPN/Bappenas
D. DPR
E. Bupati/Walikota

38. Pada tahap awal perencanaan, analisis kebutuhan dilakukan untuk:

A. Menentukan sumber daya yang tersedia
B. Menilai dampak lingkungan
C. Menyusun laporan keuangan
D. Mengidentifikasi masalah yang perlu diatasi
E. Menentukan strategi pemasaran

39. Dalam perencanaan pembangunan, output adalah:

A. Produk akhir dari kegiatan yang dilakukan
B. Dampak jangka panjang dari proyek
C. Sumber daya yang digunakan
D. Jumlah anggaran yang tersedia
E. Sasaran jangka panjang

40. Kebijakan fiskal dalam konteks perencanaan pembangunan mengacu pada:

A. Pengelolaan pendapatan dan pengeluaran negara
B. Pengaturan harga barang
C. Kebijakan moneter
D. Pengelolaan sumber daya manusia
E. Pengaturan lingkungan

41. Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) merupakan dasar untuk menyusun:

A. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
B. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN)
C. Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD)
D. Laporan Keuangan Pemerintah Daerah
E. Laporan Akhir Proyek

42. Salah satu indikator utama dalam menilai keberhasilan perencanaan pembangunan adalah:

A. Laporan tahunan
B. Outcome dan output
C. Alokasi anggaran
D. Laporan keuangan
E. Penilaian kinerja karyawan

43. Penentuan skala prioritas dalam perencanaan bertujuan untuk:

A. Memastikan kegiatan yang paling penting dilakukan terlebih dahulu
B. Menyusun laporan keuangan
C. Mengalokasikan semua sumber daya secara merata
D. Menyusun rencana pemasaran
E. Menilai efektivitas kebijakan

44. Salah satu tujuan dari desentralisasi dalam perencanaan pembangunan adalah:

A. Meningkatkan kesejahteraan pemerintah pusat
B. Meningkatkan kesejahteraan daerah
C. Mengurangi peran masyarakat dalam pengambilan keputusan
D. Memusatkan kekuasaan di pemerintah pusat
E. Menambah beban anggaran daerah

45. Penyusunan RKP dilakukan oleh:

A. Pemerintah Pusat
B. Pemerintah Daerah
C. DPR
D. Bupati
E. Menteri PPN/Bappenas

46. Penerapan e-planning dalam perencanaan bertujuan untuk:

A. Menyusun anggaran
B. Memastikan transparansi dan akuntabilitas
C. Mengurangi partisipasi masyarakat
D. Mengelola laporan keuangan
E. Meningkatkan jumlah proyek

47. Dalam siklus anggaran, pelaksanaan anggaran dimulai setelah:

A. Penyusunan rencana strategis
B. Penyusunan anggaran
C. Persetujuan DPR
D. Evaluasi rencana
E. Pengawasan proyek

48. Dalam proses perencanaan, mid-term review dilakukan untuk:

A. Mengevaluasi kinerja di pertengahan periode
B. Menyusun rencana tahunan
C. Menyusun laporan akhir
D. Menambah anggaran proyek
E. Mengubah kebijakan pemerintah

49. Peraturan Pemerintah yang mengatur tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional adalah:

A. PP No. 17 Tahun 2007
B. PP No. 38 Tahun 2008
C. PP No. 10 Tahun 2010
D. PP No. 8 Tahun 2008
E. PP No. 11 Tahun 2017

50. Cost-benefit analysis dalam perencanaan digunakan untuk:

A. Mengevaluasi keuntungan dan biaya dari suatu proyek
B. Menyusun anggaran proyek
C. Menilai dampak lingkungan
D. Mengelola sumber daya manusia
E. Menyusun kebijakan baru

Jawaban:

  1. C
  2. A
  3. C
  4. C
  5. B
  6. C
  7. C
  8. B
  9. C
  10. C
  11. C
  12. D
  13. C
  14. C
  15. A
  16. D
  17. A
  18. A
  19. B
  20. C
  21. B
  22. B
  23. B
  24. B
  25. B
  26. A
  27. B
  28. E
  29. B
  30. B
  31. B
  32. C
  33. B
  34. A
  35. A
  36. C
  37. C
  38. D
  39. A
  40. A
  41. A
  42. B
  43. A
  44. B
  45. E
  46. B
  47. C
  48. A
  49. A
  50. A
Read More
    email this
Published Oktober 09, 2024 by with 0 comment

SKB Auditor Ahli Pertama || CPNS 2024

Berikut 50 soal pilihan ganda untuk jabatan Auditor Ahli Pertama, :

1. Standar yang digunakan oleh auditor dalam melaksanakan tugasnya disebut:

A. Standar Akuntansi
B. Standar Operasional Prosedur (SOP)
C. Standar Audit
D. Standar Profesional
E. Standar Pelayanan Publik

2. Tugas utama seorang auditor adalah:

A. Menyusun laporan keuangan
B. Melaksanakan pemeriksaan dan evaluasi laporan keuangan
C. Mengelola anggaran perusahaan
D. Melakukan pengawasan atas operasional perusahaan
E. Menyusun rencana strategis organisasi

3. Audit internal dilakukan dengan tujuan untuk:

A. Memenuhi persyaratan eksternal
B. Menjamin kepatuhan terhadap kebijakan internal
C. Memastikan laporan keuangan sesuai standar internasional
D. Mengidentifikasi peluang bisnis
E. Mengawasi pelaksanaan kebijakan pemerintah

4. Jenis audit yang bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas dan efisiensi operasi organisasi adalah:

A. Audit operasional
B. Audit investigatif
C. Audit kepatuhan
D. Audit forensik
E. Audit keuangan

5. Salah satu tahap penting dalam proses audit adalah:

A. Menyusun anggaran
B. Melakukan identifikasi risiko
C. Menyusun strategi pemasaran
D. Menyusun kebijakan organisasi
E. Melakukan pengadaan barang dan jasa

6. Auditor harus bersikap independen, artinya:

A. Tidak terlibat dalam proses pengambilan keputusan klien
B. Menerima hadiah dari klien
C. Terlibat dalam penyusunan laporan keuangan
D. Membantu klien menyusun laporan
E. Menjaga hubungan baik dengan pihak yang diaudit

7. Laporan hasil audit disusun oleh auditor setelah:

A. Pemeriksaan lapangan selesai
B. Diskusi dengan pihak manajemen
C. Semua dokumen dikumpulkan
D. Analisis laporan keuangan selesai
E. Semua jawaban benar

8. Audit investigatif bertujuan untuk:

A. Mengetahui efektivitas manajemen
B. Memeriksa penyalahgunaan atau kecurangan
C. Memastikan efisiensi operasional
D. Menganalisis kepatuhan terhadap regulasi
E. Menilai kesejahteraan karyawan

9. Standar yang digunakan oleh auditor internal di Indonesia disebut:

A. Standar Akuntansi Pemerintahan
B. Standar Operasional Prosedur
C. Standar Audit Intern Pemerintah Indonesia (SAIPI)
D. Standar Internasional untuk Audit
E. Standar Pelaporan Keuangan Internasional

10. Proses audit yang dilakukan oleh pihak di luar organisasi disebut:

A. Audit internal
B. Audit eksternal
C. Audit operasional
D. Audit investigatif
E. Audit kinerja

11. Dalam audit keuangan, tujuan utama auditor adalah:

A. Mengevaluasi kesejahteraan karyawan
B. Menilai efektivitas organisasi
C. Memberikan pendapat atas kewajaran laporan keuangan
D. Melakukan investigasi terkait kecurangan
E. Mengukur produktivitas perusahaan

12. Istilah materialitas dalam audit mengacu pada:

A. Pentingnya informasi bagi pengguna laporan keuangan
B. Kesesuaian laporan dengan standar akuntansi
C. Keberadaan barang atau aset fisik
D. Kinerja operasional perusahaan
E. Kualitas audit yang dilakukan

13. Ketika auditor menemukan temuan yang berpotensi merugikan perusahaan, mereka harus:

A. Menyembunyikan temuan
B. Melaporkan temuan kepada manajemen
C. Mengubah laporan audit
D. Menyusun laporan baru
E. Meminta pihak ketiga untuk menilai

14. Yang termasuk ke dalam komponen audit operasional adalah:

A. Pemeriksaan keuangan
B. Pemeriksaan efektivitas kebijakan dan prosedur
C. Evaluasi kinerja pegawai
D. Penyusunan laporan manajemen
E. Penilaian kesejahteraan karyawan

15. Salah satu teknik yang digunakan auditor untuk memverifikasi keabsahan transaksi keuangan adalah:

A. Diskusi dengan manajemen
B. Verifikasi fisik
C. Penyusunan anggaran
D. Evaluasi kebijakan
E. Penentuan harga

16. Pengujian substantif dalam audit bertujuan untuk:

A. Menilai efektivitas manajemen
B. Menguji transaksi keuangan untuk memastikan keabsahan
C. Menilai kinerja organisasi
D. Melihat efisiensi operasi perusahaan
E. Meningkatkan kesejahteraan karyawan

17. Risiko audit mengacu pada:

A. Kemungkinan auditor membuat kesalahan
B. Kemungkinan auditor tidak dapat menemukan salah saji yang material
C. Kemungkinan auditor tidak menyelesaikan tugas tepat waktu
D. Kemungkinan kecurangan dalam laporan keuangan
E. Kemungkinan perusahaan tidak mematuhi standar

18. Yang dimaksud dengan audit forensik adalah:

A. Audit yang dilakukan untuk meningkatkan efisiensi
B. Audit yang bertujuan untuk mendeteksi kecurangan
C. Audit yang bertujuan untuk menilai kinerja operasional
D. Audit yang dilakukan untuk memverifikasi laporan keuangan
E. Audit yang dilakukan untuk menilai kebijakan manajemen

19. Dalam audit kepatuhan, auditor menilai:

A. Kinerja keuangan perusahaan
B. Efisiensi dan efektivitas operasi
C. Kepatuhan terhadap regulasi dan kebijakan
D. Tingkat kesejahteraan karyawan
E. Kebijakan penggajian

20. Saat auditor melakukan audit internal, mereka harus melaporkan hasilnya kepada:

A. Pemerintah
B. Auditor eksternal
C. Manajemen perusahaan
D. Karyawan
E. Dewan direksi

21. Audit kinerja bertujuan untuk menilai:

A. Kewajaran laporan keuangan
B. Efektivitas, efisiensi, dan ekonomisnya penggunaan sumber daya
C. Kepatuhan terhadap peraturan
D. Kesesuaian prosedur operasional
E. Kinerja individu karyawan

22. Salah satu manfaat audit bagi perusahaan adalah:

A. Meningkatkan pengeluaran perusahaan
B. Mengidentifikasi area perbaikan dan peningkatan kinerja
C. Meningkatkan tingkat pajak
D. Meningkatkan pengawasan pemerintah
E. Mengurangi keterlibatan manajemen

23. Auditor independen harus mematuhi:

A. Aturan dari perusahaan yang diaudit
B. Kode Etik Profesi Auditor
C. Aturan internal organisasi
D. Keputusan manajemen
E. Permintaan dari klien

24. Auditor eksternal biasanya disewa oleh:

A. Pemerintah
B. Manajemen internal
C. Lembaga eksternal untuk menilai kinerja keuangan organisasi
D. Pihak swasta
E. Karyawan

25. Manakah di antara berikut ini yang bukan termasuk tugas seorang auditor?

A. Menyusun laporan keuangan
B. Mengevaluasi laporan keuangan
C. Memastikan kepatuhan terhadap kebijakan internal
D. Menganalisis risiko perusahaan
E. Mengidentifikasi kesalahan dalam laporan keuangan

26. Penilaian terhadap risiko yang mungkin berdampak pada organisasi disebut:

A. Pengendalian risiko
B. Penilaian risiko
C. Analisis risiko
D. Manajemen risiko
E. Pengujian risiko

27. Yang dimaksud dengan audit compliance adalah:

A. Audit yang dilakukan untuk mengevaluasi efektivitas manajemen
B. Audit yang bertujuan untuk memeriksa kepatuhan terhadap hukum dan regulasi
C. Audit yang dilakukan untuk mendeteksi kecurangan
D. Audit yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas
E. Audit yang mengevaluasi kesejahteraan karyawan

28. Ketika auditor menemukan temuan dalam audit operasional, mereka harus:

A. Membiarkan temuan tersebut
B. Membahas temuan dengan pihak manajemen
C. Menutup temuan tersebut agar tidak diketahui
D. Mengabaikan temuan jika tidak relevan
E. Mengganti temuan dengan temuan lain

29. Pihak yang paling berkepentingan dengan hasil audit keuangan adalah:

A. Manajemen internal
B. Auditor eksternal
C. Pemerintah
D. Pemegang saham dan investor
E. Karyawan

30. Tugas utama auditor internal adalah:

A. Mengelola keuangan perusahaan
B. Mengawasi operasional perusahaan
C. Mengevaluasi dan memastikan kepatuhan terhadap kebijakan internal
D. Melaporkan hasil audit kepada pihak eksternal
E. Menyusun laporan tahunan

31. Audit eksternal dilakukan oleh:

A. Auditor internal
B. Auditor dari perusahaan yang diaudit
C. Auditor independen
D. Manajemen perusahaan
E. Karyawan internal

32. Audit forensik sering digunakan untuk:

A. Meningkatkan efisiensi operasi
B. Mendukung proses hukum terkait dugaan kecurangan
C. Menyusun laporan keuangan
D. Mengevaluasi kebijakan manajemen
E. Mengidentifikasi kesalahan prosedur operasional

33. Salah satu komponen penting dalam audit keuangan adalah:

A. Efisiensi operasional
B. Kepatuhan terhadap regulasi
C. Pengujian substantif terhadap transaksi keuangan
D. Penilaian risiko kecurangan
E. Kepatuhan terhadap kebijakan internal

34. Ketika auditor tidak menemukan bukti yang cukup untuk memberikan opini wajar tanpa pengecualian, mereka akan:

A. Memberikan opini disclaimer
B. Menyusun laporan baru
C. Menyusun laporan keuangan ulang
D. Meminta pihak ketiga untuk memverifikasi
E. Mengubah hasil audit

35. Kebijakan audit harus disesuaikan dengan:

A. Kebutuhan auditor
B. Kebutuhan perusahaan
C. Kebijakan pemerintah
D. Standar audit yang berlaku
E. Kebijakan manajemen

36. Seorang auditor diharuskan untuk memiliki:

A. Pengetahuan mendalam tentang akuntansi
B. Keterampilan dalam analisis laporan keuangan
C. Kemampuan untuk melakukan investigasi
D. Semua jawaban benar
E. Hanya A dan B

37. Risiko audit terjadi ketika:

A. Auditor tidak menyelesaikan audit tepat waktu
B. Auditor tidak menemukan salah saji yang material
C. Auditor tidak memenuhi permintaan klien
D. Auditor tidak memberikan pendapat yang wajar
E. Auditor tidak menyusun laporan keuangan

38. Audit internal biasanya difokuskan pada:

A. Pengujian kepatuhan
B. Pengujian substantif
C. Evaluasi efektivitas kebijakan dan prosedur
D. Evaluasi kinerja operasional
E. Semua jawaban benar

39. Laporan audit harus disusun dengan:

A. Jelas dan tepat
B. Terperinci dan berlebihan
C. Singkat tanpa detail
D. Menggunakan bahasa yang sulit dipahami
E. Disesuaikan dengan permintaan klien

40. Salah satu teknik dalam audit forensik adalah:

A. Pengumpulan bukti kecurangan
B. Evaluasi kebijakan manajemen
C. Penyusunan laporan keuangan
D. Mengubah laporan keuangan
E. Semua jawaban benar

41. Salah satu langkah dalam proses audit adalah:

A. Menyusun laporan keuangan
B. Menyusun strategi pemasaran
C. Melakukan identifikasi risiko
D. Menyusun anggaran perusahaan
E. Melakukan pengawasan terhadap kinerja karyawan

42. Ketika auditor menemukan salah saji yang material, mereka harus:

A. Menyembunyikan temuan
B. Melaporkan temuan kepada pihak berwenang
C. Membuat laporan baru
D. Menunggu temuan lebih lanjut
E. Mengabaikan temuan

43. Tahap awal dalam proses audit adalah:

A. Penyusunan laporan audit
B. Evaluasi kebijakan perusahaan
C. Identifikasi risiko
D. Analisis laporan keuangan
E. Diskusi dengan manajemen

44. Salah satu tanggung jawab auditor eksternal adalah:

A. Mengelola keuangan perusahaan
B. Memastikan kepatuhan terhadap peraturan pemerintah
C. Mengevaluasi risiko perusahaan
D. Menyusun laporan tahunan
E. Melakukan investigasi kecurangan

45. Dalam audit investigatif, auditor harus memiliki kemampuan untuk:

A. Menilai efektivitas operasional
B. Mengidentifikasi kecurangan dan penyimpangan
C. Mengelola anggaran perusahaan
D. Menyusun kebijakan organisasi
E. Menilai kesejahteraan karyawan

46. Salah satu risiko yang dihadapi auditor dalam proses audit adalah:

A. Tidak cukupnya bukti audit
B. Pengawasan dari pemerintah
C. Penilaian dari karyawan
D. Evaluasi kebijakan
E. Permintaan dari klien

47. Audit kinerja bertujuan untuk menilai:

A. Efektivitas, efisiensi, dan ekonomis penggunaan sumber daya
B. Kewajaran laporan keuangan
C. Kepatuhan terhadap regulasi
D. Kesesuaian prosedur operasional
E. Pengawasan operasional

48. Salah satu peran penting auditor dalam perusahaan adalah:

A. Mengidentifikasi area perbaikan
B. Menyusun laporan keuangan
C. Menyusun kebijakan organisasi
D. Menyusun strategi pemasaran
E. Menilai kesejahteraan karyawan

49. Ketika auditor menemukan temuan yang berpotensi merugikan perusahaan, mereka harus:

A. Menyembunyikan temuan
B. Melaporkan temuan kepada manajemen
C. Mengubah laporan audit
D. Menyusun laporan baru
E. Meminta pihak ketiga untuk menilai

50. Standar yang digunakan oleh auditor dalam melaksanakan tugasnya disebut:

A. Standar Akuntansi
B. Standar Operasional Prosedur (SOP)
C. Standar Audit
D. Standar Profesional
E. Standar Pelayanan Publik

Jawaban:

  1. C
  2. B
  3. B
  4. A
  5. B
  6. A
  7. A
  8. B
  9. C
  10. B
  11. C
  12. A
  13. B
  14. B
  15. B
  16. B
  17. B
  18. B
  19. C
  20. C
  21. B
  22. B
  23. B
  24. C
  25. A
  26. C
  27. B
  28. B
  29. D
  30. C
  31. C
  32. B
  33. C
  34. A
  35. D
  36. D
  37. B
  38. E
  39. A
  40. A
  41. C
  42. B
  43. C
  44. B
  45. B
  46. A
  47. A
  48. A
  49. B
  50. C
Read More
    email this

8 Oktober 2024

Published Oktober 08, 2024 by with 0 comment

SKB Analis Kebijakan Ahli Pertama

Berikut 50 soal pilihan ganda untuk jabatan Analis Kebijakan Ahli Pertama, dengan pilihan jawaban tersusun ke bawah dan jawaban di akhir soal ke-50:

1. Fungsi utama seorang Analis Kebijakan adalah:

A. Menyusun peraturan daerah
B. Melaksanakan kebijakan pemerintah
C. Menganalisis, menyusun, dan merekomendasikan kebijakan
D. Mengawasi pelaksanaan kebijakan
E. Mengelola administrasi pemerintah

2. Dalam siklus kebijakan, langkah pertama yang dilakukan adalah:

A. Evaluasi kebijakan
B. Implementasi kebijakan
C. Identifikasi masalah
D. Formulasi kebijakan
E. Sosialisasi kebijakan

3. Tahap evaluasi kebijakan bertujuan untuk:

A. Mengidentifikasi masalah baru
B. Melihat dampak dari kebijakan yang diterapkan
C. Menyusun rancangan kebijakan baru
D. Menganalisis hasil riset
E. Melakukan uji coba kebijakan

4. Aktor utama dalam proses perumusan kebijakan publik adalah:

A. Swasta
B. Lembaga legislatif
C. Organisasi masyarakat
D. Pemerintah
E. Akademisi

5. Kebijakan yang dihasilkan dari krisis atau keadaan darurat disebut:

A. Kebijakan preventif
B. Kebijakan korektif
C. Kebijakan reaktif
D. Kebijakan adaptif
E. Kebijakan taktis

6. Manakah di antara berikut yang merupakan elemen utama dari kebijakan publik?

A. Penyusunan anggaran
B. Implementasi program
C. Formulasi, implementasi, dan evaluasi kebijakan
D. Peninjauan ulang kebijakan
E. Publikasi kebijakan

7. Proses pembuatan kebijakan yang melibatkan publik untuk memberikan masukan disebut:

A. Kebijakan teknokratis
B. Kebijakan partisipatif
C. Kebijakan strategis
D. Kebijakan publik
E. Kebijakan tertutup

8. Kebijakan publik yang berfokus pada perbaikan kesejahteraan masyarakat dikenal sebagai:

A. Kebijakan redistributif
B. Kebijakan regulatif
C. Kebijakan distributif
D. Kebijakan alokasi
E. Kebijakan represif

9. Manakah berikut ini yang merupakan tujuan utama dari evaluasi kebijakan?

A. Melihat efektivitas dan efisiensi kebijakan
B. Meningkatkan anggaran kebijakan
C. Mempercepat implementasi kebijakan
D. Mengidentifikasi penyusun kebijakan
E. Menyusun kebijakan baru

10. Model kebijakan yang menganggap kebijakan sebagai hasil interaksi antar aktor dan kepentingan disebut:

A. Model birokrasi
B. Model sistem
C. Model pluralisme
D. Model elit
E. Model teknokratik

11. Kebijakan yang dibuat untuk mengatasi masalah lingkungan dikenal sebagai:

A. Kebijakan ekonomi
B. Kebijakan kesehatan
C. Kebijakan sosial
D. Kebijakan lingkungan
E. Kebijakan pendidikan

12. Kebijakan yang diambil dengan memperhitungkan risiko ke depan disebut:

A. Kebijakan preventif
B. Kebijakan regulatif
C. Kebijakan reaktif
D. Kebijakan adaptif
E. Kebijakan remediatif

13. Analisis kebijakan dapat membantu dalam:

A. Membuat keputusan politik
B. Mengurangi partisipasi masyarakat
C. Meningkatkan biaya kebijakan
D. Membuat kebijakan lebih tepat sasaran
E. Menghindari pembuatan kebijakan

14. Proses implementasi kebijakan melibatkan:

A. Evaluasi kebijakan
B. Pelaksanaan kebijakan
C. Perumusan masalah
D. Pengambilan keputusan
E. Penyusunan agenda

15. Kebijakan yang memiliki tujuan jangka panjang disebut:

A. Kebijakan taktis
B. Kebijakan operasional
C. Kebijakan strategis
D. Kebijakan adaptif
E. Kebijakan situasional

16. Manakah yang bukan merupakan tahapan dalam siklus kebijakan?

A. Formulasi kebijakan
B. Implementasi kebijakan
C. Evaluasi kebijakan
D. Publikasi kebijakan
E. Identifikasi masalah

17. Siapa yang bertanggung jawab atas implementasi kebijakan di tingkat lokal?

A. Pemerintah pusat
B. Pemerintah daerah
C. Lembaga legislatif
D. Organisasi non-pemerintah
E. Pihak swasta

18. Apakah faktor utama yang mempengaruhi keberhasilan implementasi kebijakan?

A. Anggaran yang besar
B. Dukungan publik
C. Keterlibatan media
D. Kondisi ekonomi
E. Kapasitas pelaksana kebijakan

19. Kebijakan yang bersifat wajib dilaksanakan tanpa adanya alternatif lain disebut:

A. Kebijakan fakultatif
B. Kebijakan imperatif
C. Kebijakan remediatif
D. Kebijakan opsional
E. Kebijakan situasional

20. Kebijakan publik biasanya dirancang untuk:

A. Memperbaiki citra politik
B. Memecahkan masalah publik
C. Meningkatkan keuntungan sektor swasta
D. Mengurangi jumlah pegawai
E. Mengelola dana anggaran

21. Analisis kebijakan dilakukan untuk:

A. Membuat kebijakan baru
B. Mengevaluasi kebijakan yang sudah ada
C. Melakukan penelitian ilmiah
D. Meningkatkan peran pemerintah
E. Menghindari pengawasan publik

22. Kebijakan yang dibuat untuk mengatur aktivitas ekonomi masyarakat disebut:

A. Kebijakan fiskal
B. Kebijakan moneter
C. Kebijakan regulatif
D. Kebijakan sosial
E. Kebijakan redistributif

23. Kebijakan distributif bertujuan untuk:

A. Mendistribusikan sumber daya kepada kelompok tertentu
B. Mengatur sektor ekonomi
C. Mengendalikan harga barang
D. Mengurangi ketimpangan sosial
E. Mendistribusikan pendapatan kepada semua warga

24. Kebijakan yang diputuskan tanpa mempertimbangkan masukan dari berbagai pihak disebut:

A. Kebijakan elit
B. Kebijakan demokratis
C. Kebijakan partisipatif
D. Kebijakan teknokratis
E. Kebijakan populis

25. Evaluasi kebijakan dapat dilakukan oleh:

A. Hanya pemerintah pusat
B. Pemerintah, swasta, dan masyarakat
C. Lembaga legislatif saja
D. Masyarakat internasional
E. Akademisi saja

26. Manakah berikut ini yang merupakan jenis kebijakan regulatif?

A. Penetapan undang-undang
B. Pembagian anggaran
C. Pemberian subsidi
D. Penetapan harga bahan bakar
E. Peningkatan pajak

27. Kebijakan reaktif biasanya diambil untuk:

A. Mencegah masalah
B. Menghadapi masalah yang sudah terjadi
C. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat
D. Menambah anggaran
E. Mengurangi beban pemerintah

28. Model kebijakan yang melihat kebijakan sebagai hasil keputusan bersama banyak aktor disebut:

A. Model elit
B. Model pluralisme
C. Model birokrasi
D. Model sistem
E. Model teknokratik

29. Kebijakan redistributif bertujuan untuk:

A. Mengendalikan harga barang
B. Membagi kembali sumber daya dan kekayaan
C. Meningkatkan produksi barang
D. Mengurangi inflasi
E. Meningkatkan daya saing industri

30. Siapa yang bertanggung jawab atas penyusunan kebijakan nasional?

A. Pemerintah daerah
B. Kementerian terkait
C. Lembaga legislatif
D. Pemerintah pusat
E. Lembaga swasta

31. Kebijakan adaptif adalah kebijakan yang:

A. Menanggapi krisis dengan cepat
B. Disesuaikan dengan perubahan situasi
C. Mencegah masalah yang akan datang
D. Hanya berlaku sementara
E. Mengurangi risiko kebijakan

32. Kebijakan yang diterapkan di sektor pendidikan adalah contoh dari:

A. Kebijakan redistributif
B. Kebijakan regulatif
C. Kebijakan distributif
D. Kebijakan sosial
E. Kebijakan fiskal

33. Kebijakan yang bertujuan untuk mengendalikan inflasi disebut:

A. Kebijakan sosial
B. Kebijakan regulatif
C. Kebijakan moneter
D. Kebijakan distributif
E. Kebijakan fiskal

34. Evaluasi kebijakan dapat mengidentifikasi:

A. Kesalahan dalam implementasi
B. Masalah baru yang timbul
C. Pihak yang harus bertanggung jawab
D. Masalah dalam formulasi kebijakan
E. Semua jawaban benar

35. Kebijakan fiskal terkait erat dengan:

A. Penentuan suku bunga
B. Pengaturan pajak dan pengeluaran pemerintah
C. Regulasi kegiatan ekonomi
D. Penetapan harga barang
E. Pembatasan perdagangan

36. Kebijakan yang dikeluarkan sebagai respons langsung terhadap situasi darurat disebut:

A. Kebijakan preventif
B. Kebijakan reaktif
C. Kebijakan redistributif
D. Kebijakan taktis
E. Kebijakan operasional

37. Penyusunan kebijakan publik biasanya dimulai dari:

A. Identifikasi masalah
B. Implementasi kebijakan
C. Evaluasi kebijakan
D. Penetapan undang-undang
E. Penganggaran

38. Aktor yang sering memberikan masukan dalam penyusunan kebijakan publik adalah:

A. Akademisi
B. Pegawai pemerintah
C. Masyarakat sipil
D. Media
E. Semua jawaban benar

39. Dalam siklus kebijakan, evaluasi dilakukan setelah:

A. Identifikasi masalah
B. Formulasi kebijakan
C. Implementasi kebijakan
D. Penyusunan anggaran
E. Penetapan kebijakan

40. Kebijakan jangka pendek biasanya berfokus pada:

A. Pemecahan masalah jangka panjang
B. Pengendalian krisis atau keadaan darurat
C. Perubahan sosial dan ekonomi
D. Penanganan isu lokal
E. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat

41. Proses yang paling menentukan dalam kebijakan publik adalah:

A. Implementasi kebijakan
B. Penyusunan anggaran
C. Evaluasi kebijakan
D. Formulasi kebijakan
E. Identifikasi masalah

42. Manakah di antara berikut yang bukan termasuk metode dalam evaluasi kebijakan?

A. Survey
B. Studi kasus
C. Observasi
D. Wawancara
E. Sosialisasi kebijakan

43. Kebijakan ekonomi yang berfokus pada pengelolaan anggaran disebut:

A. Kebijakan moneter
B. Kebijakan fiskal
C. Kebijakan distributif
D. Kebijakan sosial
E. Kebijakan kesehatan

44. Kebijakan redistributif adalah kebijakan yang bertujuan untuk:

A. Membagi kekayaan dengan adil
B. Mencegah korupsi
C. Meningkatkan daya saing ekonomi
D. Mengendalikan inflasi
E. Menciptakan lapangan kerja

45. Kebijakan yang diambil oleh pemerintah sebagai reaksi terhadap tekanan politik disebut:

A. Kebijakan adaptif
B. Kebijakan reaktif
C. Kebijakan redistributif
D. Kebijakan regulatif
E. Kebijakan strategis

46. Aktor non-pemerintah yang berpengaruh dalam proses kebijakan publik adalah:

A. Anggota DPR
B. Pegawai kementerian
C. Media massa
D. Lembaga legislatif
E. Birokrasi

47. Kebijakan yang bertujuan untuk mengurangi ketimpangan sosial disebut:

A. Kebijakan redistributif
B. Kebijakan regulatif
C. Kebijakan distributif
D. Kebijakan adaptif
E. Kebijakan moneter

48. Kebijakan yang melibatkan konsultasi dengan publik sebelum diterapkan disebut:

A. Kebijakan partisipatif
B. Kebijakan elit
C. Kebijakan demokratis
D. Kebijakan adaptif
E. Kebijakan imperatif

49. Dalam kebijakan publik, tahap penilaian apakah kebijakan berhasil mencapai tujuannya disebut:

A. Evaluasi kebijakan
B. Implementasi kebijakan
C. Formulasi kebijakan
D. Identifikasi masalah
E. Penyusunan anggaran

50. Tujuan utama kebijakan publik adalah:

A. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat
B. Memperkuat kontrol pemerintah
C. Mempercepat pertumbuhan ekonomi
D. Mengurangi peran masyarakat sipil
E. Mengatur aktivitas politik


Jawaban:

  1. C
  2. C
  3. B
  4. D
  5. C
  6. C
  7. B
  8. A
  9. A
  10. C
  11. D
  12. A
  13. D
  14. B
  15. C
  16. D
  17. B
  18. E
  19. B
  20. B
  21. B
  22. C
  23. A
  24. A
  25. B
  26. A
  27. B
  28. B
  29. B
  30. D
  31. B
  32. D
  33. C
  34. E
  35. B
  36. B
  37. A
  38. E
  39. C
  40. B
  41. D
  42. E
  43. B
  44. A
  45. B
  46. C
  47. A
  48. A
  49. A
  50. A
Read More
    email this
Published Oktober 08, 2024 by with 0 comment

SKB ARSIPARIS || CPNS 2024

1. Arsiparis adalah seseorang yang memiliki tugas utama dalam:

A. Mengelola perpustakaan 

B. Mengelola arsip dan informasi 

C. Mengelola dokumen keuangan 

D. Mengelola data digital 

E. Mengelola media komunikasi

2. Salah satu peran penting arsip dalam organisasi adalah:

A. Sebagai bahan pengajaran 

B. Sebagai bahan dokumentasi untuk publikasi 

C. Sebagai bukti akuntabilitas dan sejarah 

D. Sebagai alat promosi perusahaan 

E. Sebagai media penyimpanan digital

3. Apa yang dimaksud dengan arsip vital?

A. Arsip yang bernilai sejarah 

B. Arsip yang tidak terpakai lagi 

C. Arsip yang penting bagi kelangsungan kegiatan organisasi 

D. Arsip yang hanya digunakan untuk sementara waktu 

E. Arsip yang berkaitan dengan keuangan perusahaan

4. Metode penyimpanan arsip yang paling umum digunakan adalah:

A. Berdasarkan abjad 

B. Berdasarkan nomor urut 

C. Berdasarkan jenis dokumen 

D. Berdasarkan lokasi penyimpanan 

E. Berdasarkan tanggal pembuatan

5. Arsip dinamis adalah arsip yang:

A. Telah berakhir masa penyimpanannya 

B. Tidak lagi memiliki nilai guna 

C. Masih digunakan dalam kegiatan sehari-hari organisasi 

D. Berasal dari masa lampau 

E. Digunakan untuk penelitian sejarah

6. Pengelolaan arsip secara elektronik dikenal dengan istilah:

A. E-Archive 

B. E-Library 

C. E-Document 

D. E-Records Management 

E. E-Filing

7. Salah satu manfaat dari manajemen arsip yang baik adalah:

A. Mengurangi penggunaan kertas 

B. Mempermudah pencarian arsip 

C. Mengurangi biaya pemeliharaan 

D. Meningkatkan pengeluaran organisasi 

E. Mengurangi staf administrasi

8. Pada pengelolaan arsip, tindakan penghapusan arsip disebut dengan istilah:

A. Penyeleksian 

B. Pemusnahan 

C. Pemindahan 

D. Penyusutan 

E. Pengarsipan ulang

9. Arsip statis adalah arsip yang:

A. Digunakan untuk kegiatan administrasi sehari-hari 

B. Sudah tidak aktif tetapi disimpan karena nilai sejarahnya 

C. Sudah tidak memiliki nilai guna sama sekali 

D. Dipindahkan ke pusat arsip 

E. Disimpan dalam format digital

10. Untuk menentukan nilai guna arsip, diperlukan kegiatan:

A. Inventarisasi 

B. Retensi 

C. Seleksi 

D. Indeksasi 

E. Penelusuran

11. Arsip yang dibutuhkan untuk kelangsungan hidup organisasi disebut:

A. Arsip statis 

B. Arsip dinamis 

C. Arsip vital 

D. Arsip inaktif 

E. Arsip permanen

12. Salah satu metode penyimpanan arsip yang paling efisien adalah:

A. Berdasarkan ukuran arsip 

B. Berdasarkan kronologis 

C. Berdasarkan jenis arsip 

D. Berdasarkan abjad 

E. Berdasarkan tahun pembuatan

13. Manakah yang termasuk ke dalam arsip inaktif?

A. Arsip yang sering digunakan 

B. Arsip yang tidak digunakan lagi tetapi disimpan untuk referensi 

C. Arsip yang dimusnahkan setelah 5 tahun 

D. Arsip yang dipindahkan ke pusat arsip 

E. Arsip yang akan digunakan kembali di masa depan

14. Di dalam siklus hidup arsip, tahap terakhir dari pengelolaan arsip adalah:

A. Penyimpanan 

B. Pendistribusian 

C. Penggunaan 

D. Pemusnahan atau penyerahan ke lembaga kearsipan 

E. Pengaturan

15. Apakah fungsi dari lemari arsip tahan api?

A. Melindungi arsip dari kebakaran 

B. Melindungi arsip dari kelembapan 

C. Mempermudah penyimpanan arsip 

D. Melindungi arsip dari debu 

E. Mempermudah pengarsipan

16. Kegiatan yang dilakukan untuk mempermudah pencarian arsip disebut:

A. Klasifikasi 

B. Penyeleksian 

C. Indeksasi 

D. Retensi 

E. Pemindahan

17. Arsip yang telah mencapai masa retensinya dan tidak memiliki nilai guna dapat dilakukan:

A. Penyimpanan ulang 

B. Pemindahan ke pusat arsip 

C. Pemusnahan 

D. Penyerahan kepada pengguna 

E. Penggunaan kembali

18. Dalam pengelolaan arsip, apa yang dimaksud dengan retensi arsip?

A. Penyimpanan arsip dalam jangka waktu tertentu B. Pemindahan arsip ke tempat penyimpanan C. Pemusnahan arsip D. Penyusutan arsip E. Pengumpulan arsip

19. Salah satu prinsip dasar pengelolaan arsip adalah:

A. Efisiensi dan efektivitas 

B. Ketelitian dan kerahasiaan 

C. Kecepatan dan ketepatan 

D. Kelestarian dan keamanan 

E. Kerapihan dan ketepatan waktu

20. Manakah yang termasuk ke dalam arsip vital organisasi?

A. Surat perintah kerja 

B. Laporan tahunan 

C. Kontrak kerja dengan mitra 

D. Berita acara rapat 

E. Surat permintaan barang

21. Kegiatan pencatatan dan pengaturan arsip yang bertujuan untuk memudahkan penemuan kembali disebut:

A. Klasifikasi 

B. Indeksasi 

C. Penataan 

D. Inventarisasi 

E. Penyimpanan

22. Arsip yang sudah mencapai masa simpan dan tidak memiliki nilai guna lagi disebut:

A. Arsip dinamis 

B. Arsip statis 

C. Arsip permanen 

D. Arsip inaktif 

E. Arsip vital

23. Tindakan menyalin arsip dalam bentuk digital untuk keperluan penyimpanan jangka panjang dikenal dengan istilah:

A. Digitalisasi 

B. Pemindahan 

C. Pengarsipan ulang 

D. Pemindaian 

E. Indeksasi

24. Dalam sistem klasifikasi arsip, apakah yang dimaksud dengan kode klasifikasi?

A. Sistem penomoran arsip 

B. Simbol atau angka yang menunjukkan kategori atau jenis arsip 

C. Label arsip untuk penataan 

D. Dokumen pendukung arsip 

E. Referensi arsip untuk pengguna

25. Salah satu bentuk pelanggaran dalam pengelolaan arsip adalah:

A. Pemusnahan arsip tanpa prosedur yang benar 

B. Penyimpanan arsip dalam ruang yang aman 

C. Digitalisasi arsip 

D. Penggunaan arsip untuk penelitian 

E. Pemindahan arsip ke pusat arsip

26. Arsip yang berasal dari instansi pemerintah dan memiliki nilai sejarah disimpan di:

A. Arsip dinamis 

B. Pusat Arsip Nasional 

C. Pusat Arsip Inaktif 

D. Arsip Statis 

E. Perpustakaan Nasional

27. Berkas yang berisi kumpulan arsip dari suatu kegiatan atau periode tertentu disebut:

A. Arsip vital 

B. Arsip induk 

C. Dossier 

D. Berkas dinamis 

E. Berkas statis

28. Pemusnahan arsip hanya dapat dilakukan setelah:

A. Arsip tidak lagi dibutuhkan 

B. Arsip melebihi kapasitas penyimpanan 

C. Retensi arsip terpenuhi dan tidak memiliki nilai guna 

D. Arsip diubah menjadi bentuk digital 

E. Arsip dipindahkan ke lembaga kearsipan

29. Di dalam manajemen kearsipan, arsip yang dapat dipindahkan ke Arsip Nasional adalah:

A. Arsip inaktif 

B. Arsip vital 

C. Arsip statis 

D. Arsip dinamis 

E. Arsip permanen

30. Apa yang menjadi fokus utama dari arsip dinamis?

A. Arsip yang sudah tidak digunakan 

B. Arsip yang masih digunakan untuk kegiatan sehari-hari 

C. Arsip yang sudah dipindahkan ke Arsip Nasional 

D. Arsip yang akan dimusnahkan 

E. Arsip yang diubah menjadi arsip statis

31. Sistem penataan arsip berdasarkan abjad biasanya digunakan untuk:

A. Arsip yang berbentuk digital 

B. Arsip vital 

C. Arsip yang disusun berdasarkan nama 

D. Arsip berdasarkan nomor 

E. Arsip yang bersifat sementara

32. Apa tujuan utama dari digitalisasi arsip?

A. Mempermudah penghapusan arsip 

B. Mempercepat proses pemusnahan arsip 

C. Mengurangi kebutuhan ruang penyimpanan fisik 

D. Mempercepat penggunaan arsip di lapangan 

E. Meningkatkan jumlah arsip yang dapat disimpan

33. Arsip yang bernilai sejarah harus disimpan di:

A. Pusat arsip vital 

B. Perpustakaan nasional 

C. Arsip statis nasional 

D. Lembaga kearsipan lokal 

E. Pusat arsip inaktif

34. Arsip yang telah disimpan lebih dari masa retensinya namun masih memiliki nilai guna dapat:

A. Dimusnahkan 

B. Dipindahkan ke pusat arsip 

C. Dikelola kembali 

D. Diperpanjang masa retensinya 

E. Digunakan sebagai arsip vital

35. Penataan arsip yang baik akan mempermudah:

A. Pemusnahan arsip 

B. Pemindahan arsip 

C. Penemuan kembali arsip 

D. Pemusnahan arsip digital 

E. Penjualan arsip

36. Dalam klasifikasi arsip, apa yang dimaksud dengan arsip induk?

A. Arsip yang sudah selesai digunakan 

B. Arsip yang akan segera dimusnahkan 

C. Arsip yang digunakan sebagai acuan utama 

D. Arsip yang masih digunakan untuk keperluan sementara 

E. Arsip yang digunakan untuk perencanaan

37. Arsip yang sudah tidak aktif tetapi disimpan karena nilainya untuk masa depan disebut:

A. Arsip vital 

B. Arsip inaktif 

C. Arsip permanen 

D. Arsip statis 

E. Arsip sementara

38. Tujuan dari pembuatan daftar arsip adalah:

A. Menyimpan arsip dengan lebih teratur 

B. Mempermudah proses penyimpanan 

C. Mempercepat proses penghapusan arsip 

D. Mempermudah penemuan arsip yang diperlukan 

E. Mengurangi penggunaan arsip

39. Sistem pengelolaan arsip yang memanfaatkan teknologi informasi disebut:

A. Sistem retensi arsip 

B. Sistem manajemen arsip elektronik (e-ARSIP) 

C. Sistem indeksasi arsip 

D. Sistem penghapusan arsip 

E. Sistem perpustakaan digital

40. Dalam pengelolaan arsip, istilah appraisal merujuk pada kegiatan:

A. Penataan ulang arsip 

B. Penilaian nilai guna arsip 

C. Pemusnahan arsip 

D. Penyalinan arsip 

E. Penyusutan arsip

Read More
    email this
Published Oktober 08, 2024 by with 0 comment

SOAL CAT SKB PENGELOLAAN BARANG DAN JASA AHLI PERTAMA

Berikut adalah contoh soal SKB untuk jabatan Pengadaan Barang dan Jasa Ahli Pertama:

1. Apakah yang dimaksud dengan Procurement Planning dalam pengadaan barang dan jasa?

A. Proses penawaran oleh vendor kepada pengguna. 

B. Proses yang mencakup evaluasi, monitoring, dan penilaian terhadap vendor. 

C. Proses yang mencakup pengidentifikasian kebutuhan dan alokasi sumber daya untuk memperoleh barang/jasa. 

D. Proses kontraktual antara penyedia barang/jasa dengan pihak pemesan.

Jawaban: C

2. Dalam sistem pengadaan pemerintah, apakah fungsi dari LPSE (Layanan Pengadaan Secara Elektronik)?

A. Sebagai platform untuk transaksi pengadaan barang dan jasa pemerintah secara elektronik. 

B. Sebagai lembaga penyelenggara tender offline. 

C. Sebagai pusat penyediaan barang dan jasa langsung tanpa tender. 

D. Sebagai platform untuk mengelola pembayaran kepada vendor.

Jawaban: A

3. Siapakah yang bertanggung jawab dalam memastikan kualifikasi penyedia barang dan jasa dalam proses tender?

A. Pejabat Pengadaan. 

B. Panitia Pengadaan. 

C. Kepala Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa. 

D. Penyedia Barang/Jasa.

Jawaban: B

4. Apa yang dimaksud dengan E-Tendering dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah?

A. Proses pengadaan barang/jasa yang dilakukan melalui internet secara manual. 

B. Proses pengadaan barang/jasa yang menggunakan metode tender melalui platform elektronik. 

C. Proses pemilihan penyedia yang dilakukan melalui undangan langsung. 

D. Sistem penilaian vendor berdasarkan performa sebelumnya.

Jawaban: B

5. Dalam pengadaan barang/jasa, manakah dari pilihan berikut yang termasuk ke dalam jenis kontrak harga satuan?

A. Kontrak Lump Sum. 

B. Kontrak Turnkey. 

C. Kontrak Gabungan. 

D. Kontrak Harga Satuan.

Jawaban: D

6. Apa yang dimaksud dengan prinsip fairness dalam pengadaan barang dan jasa?

A. Memberikan kesempatan yang sama kepada semua vendor dengan tidak ada diskriminasi. 

B. Memberikan kontrak kepada vendor lokal untuk mendukung perekonomian daerah. 

C. Menjamin bahwa kontrak selalu diberikan kepada vendor dengan harga terendah. 

D. Menjamin bahwa semua vendor besar dapat bersaing.

Jawaban: A

7. Dalam tahapan pengadaan barang/jasa, kapan proses evaluasi dilakukan?

A. Setelah penandatanganan kontrak. 

B. Setelah barang atau jasa diserahkan. 

C. Setelah penawaran diterima dari para peserta lelang. 

D. Sebelum pengumuman pemenang lelang.

Jawaban: C

8. Apa yang dimaksud dengan penjaminan pelaksanaan dalam pengadaan barang/jasa?

A. Jaminan pembayaran yang diberikan kepada penyedia setelah kontrak selesai. 

B. Jaminan bahwa penyedia akan melaksanakan kontrak sesuai dengan kesepakatan. 

C. Jaminan bahwa barang yang dibeli akan tiba tepat waktu. 

D. Jaminan yang diberikan kepada pemerintah oleh penyedia barang/jasa untuk kualitas barang.

Jawaban: B

9. Manakah di bawah ini yang bukan termasuk metode pemilihan penyedia barang/jasa?

A. Lelang umum. 

B. Penunjukan langsung. 

C. E-Purchasing. 

D. Pembelian langsung di toko terdekat.

Jawaban: D

10. Bagaimana cara menghindari potensi konflik kepentingan dalam pengadaan barang dan jasa?

A. Memberikan kontrak kepada pihak internal untuk mengurangi biaya. 

B. Melibatkan beberapa pihak dalam pengambilan keputusan tanpa pertimbangan independen. 

C. Memastikan evaluasi dilakukan oleh tim independen yang tidak terlibat langsung dengan vendor. 

D. Menggunakan rekomendasi vendor dari teman atau kolega.

Jawaban: C


11. Apakah yang dimaksud dengan E-Purchasing dalam pengadaan barang/jasa pemerintah?

A. Pembelian barang/jasa melalui toko ritel. 

B. Pembelian barang/jasa melalui katalog elektronik yang sudah disediakan oleh LKPP. 

C. Pembelian barang/jasa secara manual. 

D. Pembelian barang/jasa melalui vendor tanpa melalui tender.

Jawaban: B


12. Pada metode tender, manakah dari berikut ini yang merupakan dokumen utama yang harus disertakan oleh penyedia barang/jasa?

A. Laporan keuangan tahunan. 

B. Surat penawaran harga. 

C. Kontrak kerja sebelumnya. 

D. Surat referensi dari vendor lain.

Jawaban: B


13. Dalam proses pengadaan, siapa yang bertanggung jawab untuk menandatangani kontrak dengan penyedia barang/jasa?

A. Pejabat Pengadaan. 

B. Panitia Pengadaan. 

C. Pengguna Anggaran. 

D. PPK (Pejabat Pembuat Komitmen).

Jawaban: D


14. Apakah yang dimaksud dengan Kontrak Lump Sum?

A. Kontrak yang membayar penyedia sesuai dengan waktu pengerjaan. 

B. Kontrak yang nilai pembayarannya tetap tanpa ada perubahan berdasarkan hasil pekerjaan. 

C. Kontrak yang menyesuaikan harga sesuai kenaikan harga pasar. 

D. Kontrak yang menggunakan sistem pembayaran cicilan.

Jawaban: B


15. Apa yang menjadi kewajiban dari Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dalam proses pengadaan?

A. Memilih penyedia barang/jasa. 

B. Melaksanakan evaluasi terhadap kinerja penyedia. 

C. Menyusun Rencana Anggaran Biaya. 

D. Menandatangani kontrak dan memastikan barang/jasa diterima sesuai spesifikasi.

Jawaban: D


16. Dalam pengadaan barang/jasa, kapan addendum kontrak diperbolehkan?

A. Ketika ada perubahan anggaran yang tidak direncanakan. 

B. Setelah barang diterima oleh pengguna.

C. Ketika kedua belah pihak sepakat untuk memperpanjang masa kontrak. 

D. Hanya dalam kasus force majeure atau keadaan luar biasa yang tidak terduga.

Jawaban: D


17. Apa yang dimaksud dengan prinsip transparansi dalam pengadaan barang/jasa?

A. Semua penyedia barang/jasa harus bisa melihat penawaran dari vendor lainnya. 

B. Semua proses pengadaan harus dapat diakses dan diaudit oleh pihak berwenang. 

C. Semua informasi harga ditampilkan kepada publik. 

D. Semua kontrak dipublikasikan secara terbuka.

Jawaban: B


18. Apa yang dimaksud dengan Kontrak Harga Satuan?

A. Kontrak yang memberikan kebebasan kepada penyedia untuk menetapkan harga. 

B. Kontrak di mana pembayaran dilakukan berdasarkan harga satuan barang atau jasa yang disepakati. C. Kontrak yang hanya berlaku untuk penyedia dengan volume besar. 

D. Kontrak yang dibayar per jam kerja.

Jawaban: B


19. Dalam sistem E-Procurement, siapa yang berhak mengakses seluruh proses pengadaan yang berlangsung secara elektronik?

A. Penyedia barang/jasa. 

B. Pengguna anggaran. 

C. Pihak yang terkait dengan pengadaan. 

D. Semua masyarakat umum.

Jawaban: C


20. Apa yang menjadi faktor utama dalam evaluasi teknis dalam proses tender?

A. Harga terendah yang ditawarkan. 

B. Kualitas barang/jasa yang ditawarkan sesuai dengan kebutuhan. 

C. Nama baik penyedia di masa lalu. 

D. Lama waktu pengerjaan.

Jawaban: B


21. Dalam pengadaan barang/jasa, kapan pembayaran kepada penyedia dilakukan?

A. Setelah barang/jasa diterima dan sesuai dengan spesifikasi kontrak. 

B. Sebelum pengiriman barang dilakukan. 

C. Pada saat kontrak ditandatangani. 

D. Selama proses pengadaan berlangsung.

Jawaban: A


22. Manakah dari berikut ini yang merupakan salah satu tujuan utama pengadaan barang/jasa pemerintah?

A. Mengurangi jumlah penyedia barang/jasa di pasar. 

B. Mengoptimalkan penggunaan anggaran pemerintah secara transparan dan efisien. 

C. Menghasilkan laba bagi pemerintah. 

D. Menghindari keterlibatan penyedia luar negeri.

Jawaban: B


23. Apa yang dimaksud dengan just-in-time delivery dalam pengadaan barang/jasa?

A. Barang/jasa dikirim pada waktu yang sangat mendesak. 

B. Barang/jasa dikirim tepat pada saat diperlukan untuk mengurangi biaya penyimpanan. 

C. Barang/jasa dikirim sebelum waktu yang direncanakan. 

D. Barang/jasa dikirim dalam kurun waktu yang fleksibel.

Jawaban: B


24. Apa yang dimaksud dengan kontrak kinerja dalam pengadaan barang/jasa?

A. Kontrak yang memberikan insentif kepada penyedia berdasarkan kinerja mereka. 

B. Kontrak yang mengukur kinerja pegawai pengadaan barang/jasa. 

C. Kontrak yang menetapkan kewajiban penyedia berdasarkan hasil atau output yang diinginkan. 

D. Kontrak yang hanya berlaku selama 1 tahun anggaran.

Jawaban: C


25. Dalam pengadaan barang/jasa pemerintah, apa yang dimaksud dengan nilai perkiraan sendiri (HPS)?

A. Nilai yang diperkirakan oleh penyedia barang/jasa. 

B. Nilai perkiraan yang disusun oleh pengguna anggaran untuk menilai kelayakan harga penawaran. 

C. Nilai pembayaran yang disepakati di awal kontrak. 

D. Nilai keuntungan yang diperoleh pemerintah dari pengadaan.

Jawaban: B


26. Bagaimana cara menentukan pemenang dalam proses E-Tendering?

A. Berdasarkan hasil negosiasi harga. 

B. Berdasarkan evaluasi teknis dan penawaran harga terbaik. 

C. Berdasarkan siapa yang lebih dulu mendaftar. 

D. Berdasarkan rekomendasi pejabat pengadaan.

Jawaban: B


27. Dalam pengadaan barang/jasa, siapa yang bertanggung jawab atas kegagalan kontrak akibat force majeure?

A. Penyedia barang/jasa. 

B. Pemerintah. 

C. Kedua belah pihak. 

D. Asuransi pengadaan.

Jawaban: C


28. Apa tujuan dari e-catalogue dalam sistem pengadaan barang/jasa?

A. Memudahkan pembelian barang/jasa secara elektronik tanpa melalui proses tender. 

B. Mengurangi biaya administrasi pemerintah dalam proses pengadaan. 

C. Mengurangi persaingan antar penyedia barang/jasa. 

D. Meningkatkan keuntungan bagi penyedia lokal.

Jawaban: A


29. Apakah yang dimaksud dengan penyedia barang/jasa dalam konteks pengadaan pemerintah?

A. Perusahaan yang memasok barang/jasa kepada pemerintah. 

B. Pegawai pemerintah yang melakukan pengadaan. 

C. Penyedia yang memberikan barang/jasa tanpa kontrak formal. 

D. Pihak yang menerima barang/jasa dari pemerintah.

Jawaban: A


30. Dalam pengadaan barang/jasa pemerintah, apa yang dimaksud dengan berita acara serah terima?

A. Dokumen yang mencatat bahwa barang/jasa telah diterima dan sesuai dengan spesifikasi kontrak. 

B. Dokumen yang menyatakan bahwa penyedia menerima pembayaran penuh. 

C. Dokumen yang dibuat sebelum proses tender dimulai. 

D. Dokumen yang mencatat pembatalan kontrak.

Jawaban: A



31. Dalam pengadaan barang/jasa, manakah metode pemilihan penyedia yang memerlukan negosiasi teknis dan harga?

A. Lelang umum. 

B. Seleksi langsung. 

C. Penunjukan langsung. 

D. Tender terbatas.

Jawaban: C


32. Apakah tujuan dari whistleblowing system dalam pengadaan barang/jasa pemerintah?

A. Mempercepat proses pengadaan barang/jasa. 

B. Menyediakan mekanisme bagi pihak yang mengetahui adanya pelanggaran dalam pengadaan untuk melaporkannya secara aman. 

C. Mencegah keterlibatan vendor asing dalam pengadaan. 

D. Mengontrol pembayaran vendor berdasarkan laporan kinerja.

Jawaban: B


33. Apa yang dimaksud dengan prinsip akuntabilitas dalam pengadaan barang/jasa?

A. Setiap keputusan dalam pengadaan harus dapat dipertanggungjawabkan. 

B. Pengadaan harus dilakukan dengan biaya yang paling rendah. 

C. Proses pengadaan harus dilakukan secepat mungkin. 

D. Vendor harus membayar denda jika terlambat.

Jawaban: A


34. Apa yang dimaksud dengan post-qualification dalam pengadaan barang/jasa?

A. Proses penilaian kelayakan penyedia sebelum pelelangan. 

B. Proses penilaian kelayakan penyedia setelah kontrak ditandatangani. 

C. Proses verifikasi kelayakan penyedia setelah pemenang lelang ditetapkan. 

D. Proses negosiasi harga dengan penyedia yang memenuhi syarat.

Jawaban: C


35. Apa yang menjadi kriteria utama dalam pemilihan metode tender terbatas?

A. Jumlah penyedia yang sedikit dan spesifikasi barang/jasa yang kompleks. 

B. Harga barang/jasa yang sangat rendah. 

C. Proses pengadaan yang cepat dan efisien. 

D. Penyedia yang sudah memiliki pengalaman bekerja dengan pemerintah.

Jawaban: A


36. Dalam kondisi apa kontrak multiyears diperbolehkan dalam pengadaan barang/jasa pemerintah?

A. Ketika nilai pengadaan melebihi batas tertentu. 

B. Ketika pekerjaan tidak dapat diselesaikan dalam satu tahun anggaran. 

C. Ketika penyedia menginginkan pembayaran secara cicilan. 

D. Ketika proyek melibatkan banyak pihak.

Jawaban: B


37. Dalam proses pengadaan, apa fungsi dari berita acara pembukaan penawaran?

A. Untuk mencatat hasil negosiasi harga. 

B. Untuk mencatat hasil evaluasi teknis. 

C. Untuk mencatat seluruh penawaran harga dari penyedia yang berpartisipasi. 

D. Untuk mencatat proses serah terima barang/jasa.

Jawaban: C


38. Apa yang dimaksud dengan Kontrak Turnkey?

A. Kontrak di mana penyedia bertanggung jawab untuk menyelesaikan semua pekerjaan sampai barang/jasa siap digunakan tanpa campur tangan pengguna. 

B. Kontrak yang mensyaratkan pembayaran bertahap sesuai dengan kemajuan proyek. 

C. Kontrak yang memungkinkan pengguna untuk melakukan perubahan selama proyek berlangsung. 

D. Kontrak yang menggunakan sistem pembayaran tunai di muka.

Jawaban: A


39. Dalam pengadaan barang/jasa, manakah dari berikut ini yang bukan termasuk ke dalam dokumen penawaran?

A. Surat pernyataan kesanggupan. 

B. Daftar harga satuan barang/jasa. 

C. Bukti pengalaman pekerjaan sebelumnya. 

D. Surat pemesanan barang/jasa.

Jawaban: D


40. Apakah tujuan utama dari audit pengadaan barang/jasa?

A. Untuk menemukan vendor baru yang lebih kompeten. 

B. Untuk mengevaluasi keefektifan dan efisiensi proses pengadaan serta memastikan kepatuhan terhadap aturan. 

C. Untuk menetapkan anggaran baru untuk pengadaan barang/jasa. 

D. Untuk meninjau harga pasar barang/jasa yang akan dibeli.

Jawaban: B


41. Apa yang dimaksud dengan penjaminan uang muka dalam kontrak pengadaan?

A. Jaminan bahwa penyedia akan mengembalikan uang muka jika tidak memenuhi kewajiban kontrak. B. Jaminan bahwa pemerintah akan membayar seluruh biaya di awal. 

C. Jaminan pembayaran uang muka kepada vendor untuk memulai proyek. 

D. Jaminan bahwa penyedia akan mendapatkan uang muka dari pihak ketiga.

Jawaban: A


42. Apakah yang menjadi alasan utama penggunaan Kontrak Lump Sum dalam proyek pengadaan barang/jasa?

A. Mengurangi ketidakpastian biaya di masa depan. 

B. Memberikan fleksibilitas dalam anggaran. 

C. Menjamin bahwa penyedia mendapatkan keuntungan besar. 

D. Mengurangi risiko keterlambatan proyek.

Jawaban: A


43. Dalam pengadaan barang/jasa, apa yang dimaksud dengan vendor management?

A. Proses untuk memastikan penyedia barang/jasa bekerja sesuai dengan kontrak. 

B. Proses pencarian vendor baru untuk setiap proyek. 

C. Proses negosiasi harga dengan penyedia barang/jasa. 

D. Proses memonitor pembayaran kepada penyedia barang/jasa.

Jawaban: A


44. Dalam sistem E-Procurement, apa yang menjadi keuntungan utama bagi pemerintah?

A. Kemudahan dalam mengelola anggaran. 

B. Meningkatkan transparansi dan akuntabilitas proses pengadaan. 

C. Memungkinkan pemerintah untuk memilih penyedia tanpa tender. 

D. Mengurangi biaya penyimpanan barang.

Jawaban: B


45. Apa yang dimaksud dengan competitive bidding dalam pengadaan barang/jasa?

A. Proses seleksi penyedia yang dilakukan secara tertutup. 

B. Proses seleksi penyedia berdasarkan harga terendah. 

C. Proses pengadaan di mana penyedia bersaing dalam menawarkan harga dan spesifikasi terbaik. 

D. Proses negosiasi harga langsung dengan penyedia.

Jawaban: C


46. Dalam pengadaan barang/jasa pemerintah, manakah dari berikut ini yang termasuk tahapan akhir dari proses pengadaan?

A. Negosiasi harga. 

B. Serah terima barang/jasa dan pembayaran kepada penyedia. 

C. Pembukaan penawaran. 

D. Evaluasi teknis.

Jawaban: B


47. Apa yang dimaksud dengan jaminan penawaran dalam proses pengadaan?

A. Jaminan bahwa penyedia akan menandatangani kontrak jika memenangkan tender. 

B. Jaminan pembayaran penuh di awal proyek. 

C. Jaminan bahwa pemerintah akan membayar tepat waktu. 

D. Jaminan bahwa barang/jasa akan diserahkan sesuai kontrak.

Jawaban: A


48. Dalam kontrak pengadaan barang/jasa, apa yang harus dilakukan jika terjadi keterlambatan penyedia dalam menyelesaikan pekerjaan?

A. Menghentikan kontrak tanpa pemberitahuan. 

B. Memberikan penalti atau sanksi sesuai ketentuan kontrak. 

C. Memberikan tambahan waktu tanpa penalti. 

D. Menegosiasikan harga baru.

Jawaban: B


49. Apa yang dimaksud dengan anggaran berbasis kinerja dalam konteks pengadaan barang/jasa?

A. Anggaran yang disusun berdasarkan output atau hasil kinerja yang diharapkan. 

B. Anggaran yang disusun berdasarkan perkiraan biaya di masa mendatang. 

C. Anggaran yang fleksibel dan bisa berubah tergantung proyek. 

D. Anggaran yang dibayarkan di akhir proyek berdasarkan kinerja penyedia.

Jawaban: A


50. Dalam sistem pengadaan pemerintah, manakah dari berikut ini yang menjadi kewajiban utama Pejabat Pengadaan?

A. Menandatangani kontrak dengan penyedia barang/jasa. 

B. Melakukan evaluasi terhadap kelayakan teknis dan administrasi penawaran. 

C. Melakukan pembayaran kepada penyedia. 

D. Mengatur serah terima barang dari penyedia.

Jawaban: B


Soal-soal ini menambah variasi materi yang dapat digunakan dalam ujian SKB CPNS untuk jabatan pengadaan barang dan jasa.

Read More
    email this

7 Oktober 2024

Published Oktober 07, 2024 by with 0 comment

50 KATA SINONIM ANTONIM || TIU SKD CPNS 2024

Berikut adalah daftar 50 kata dengan sinonim dan antonim yang sering keluar dalam SKD CPNS:

KataSinonimAntonim
AbadiKekalSementara
AdilBijaksanaZalim
AktifGiatPasif
AmanTenteramBahaya
AmbisiAspirasiKepuasan
AnarkisChaosTertib
ArifBijakBodoh
AsliOrisinalPalsu
BaikBagusBuruk
BeraniNekatTakut
BerkahRahmatKutukan
BijaksanaArifCeroboh
CerdasPandaiBodoh
CepatKilatLambat
DekatHampirJauh
DermawanMurah hatiKikir
DinamisAktifStatis
EfektifManjurTidak efektif
EleganAnggunKasar
EmasAurumBesi
FokusKonsentrasiTerganggu
GagahPerkasaLoyo
GembiraBahagiaSedih
HebatKerenBiasa
HematIritBoros
HukumPeraturanKekacauan
IndahCantikJelek
InovasiPembaruanKonservasi
InspirasiMotivasiDemotivasi
JelasTerangSamar
JujurLurusDusta
KuatPerkasaLemah
KritisAnalitisAcuh
LogisMasuk akalTidak masuk akal
MakmurSejahteraMiskin
MalasLambanRajin
MandiriBerdikariBergantung
MudahGampangSulit
MufakatSepakatBeda pendapat
MuliaTerhormatHina
ObjektifNetralSubjektif
OptimisYakinPesimis
PandaiPintarBodoh
PenuhPadatKosong
PesimisPutus asaOptimis
PintarCerdasDungu
RiilNyataFiktif
SabarTabahMarah
StabilMantapLabil
TegasTeguhRagu

Sinonim dan antonim di atas sering muncul dalam soal-soal TWK dan TIU SKD CPNS, terutama pada bagian tes verbal yang menguji kemampuan memahami persamaan dan lawan kata.

Read More
    email this