7 Oktober 2024

Published Oktober 07, 2024 by with 0 comment

50 Kata Baku dan Tidak Baku || TWK SKD CPNS 2024

Berikut adalah 50 contoh kata baku dan tidak baku dalam Bahasa Indonesia:

Kata BakuKata Tidak Baku
AktivitasAktifitas
AnalisisAnalisa
ApotekApotik
AtmosferAtmosfir
AtletAtlit
BaligBaliq
BateraiBatere
BelasungkawaBela sungkawa
BesokBesuk
CabaiCabe
CendekiawanCendikiawan
DefinisiDifinisi
DetailDetil
DiagnosaDiagnosis
EkstrakurikulerEkskul
FaksimileFaksimil
FebruariPebruari
FormalFormil
FotokopiFoto copy
FrekuensiFrekwensi
GiziGisi
HakikatHakekat
HierarkiHirarki
HipotesisHipotesa
IzinIjin
JenderGender
KarierKarir
KedaluwarsaKadaluarsa
KuasaKosa
KuitansiKwitansi
LembapLembab
MasjidMesjid
MiliarMilyar
NasihatNasehat
ObjekObyek
PasporPasport
PraktikPraktek
ProvinsiPropinsi
RisikoResiko
SekretarisSekertaris
SilakanSilahkan
SistemSistim
SubjekSubyek
SurgaSorga
TeknikTehnik
TerampilTrampil
UniversitasUniversitas
UtangHutang
ZamanJaman

Kata-kata baku ini digunakan dalam konteks formal dan sesuai dengan kaidah Bahasa Indonesia yang benar, sementara kata tidak baku sering digunakan dalam percakapan sehari-hari atau tulisan informal.

Read More
    email this
Published Oktober 07, 2024 by with 0 comment

Perjanjian Bersejarah Indonesia || TWK SKD CPNS 2024

Berikut adalah ringkasan singkat beberapa perjanjian bersejarah Indonesia yang sering muncul dalam TWK (Tes Wawasan Kebangsaan) pada SKD CPNS 2024:

1. Perjanjian Linggarjati (1946)

  • Pihak: Indonesia dan Belanda
  • Isi utama: Belanda mengakui kekuasaan de facto Republik Indonesia atas Jawa, Madura, dan Sumatra. Republik Indonesia dan Belanda setuju untuk membentuk United States of Indonesia (Republik Indonesia Serikat) sebagai bagian dari Netherlands-Indonesia Union.
  • Hasil: Dianggap menguntungkan Indonesia secara de jure, tapi banyak diprotes karena wilayah kekuasaan Indonesia terbatas.

2. Perjanjian Renville (1948)

  • Pihak: Indonesia dan Belanda, di bawah pengawasan PBB
  • Isi utama: Pengakuan status quo atas daerah-daerah yang dikuasai oleh masing-masing pihak setelah Agresi Militer Belanda I dan garis demarkasi dikenal sebagai Garis Van Mook.
  • Hasil: Indonesia kehilangan banyak wilayah karena harus mundur dari daerah yang sebelumnya dikuasai oleh Belanda.

3. Perjanjian Roem-Royen (1949)

  • Pihak: Indonesia dan Belanda
  • Isi utama: Belanda setuju untuk menghentikan agresi militer dan mengembalikan pemerintahan Indonesia ke Yogyakarta. Indonesia setuju untuk hadir dalam Konferensi Meja Bundar (KMB).
  • Hasil: Kembali diakuinya Republik Indonesia dengan Yogyakarta sebagai ibu kota sementara.

4. Konferensi Meja Bundar (KMB) (1949)

  • Pihak: Indonesia, Belanda, BFO (Bijeenkomst voor Federal Overleg), dan PBB
  • Isi utama: Belanda menyerahkan kedaulatan kepada Republik Indonesia Serikat (RIS) kecuali Papua Barat. Pembentukan RIS dan Netherlands-Indonesia Union.
  • Hasil: Berakhirnya kolonialisme Belanda secara resmi di Indonesia, kecuali sengketa Papua Barat yang diselesaikan di kemudian hari.

5. Perjanjian New York (1962)

  • Pihak: Indonesia, Belanda, dan PBB
  • Isi utama: Pengaturan mengenai transisi Papua Barat dari Belanda ke Indonesia melalui UNTEA (PBB), dan setelah itu akan diadakan Penentuan Pendapat Rakyat (Pepera).
  • Hasil: Papua Barat diserahkan kepada Indonesia setelah Pepera pada tahun 1969, meski hasilnya masih diperdebatkan.

Perjanjian-perjanjian ini sering diujikan dalam TWK karena mencakup aspek sejarah penting terkait perjuangan diplomatik Indonesia dalam memperoleh dan mempertahankan kemerdekaan serta kedaulatannya.


1. Perjanjian Linggarjati menghasilkan pengakuan kedaulatan Indonesia oleh Belanda atas wilayah mana saja?

A. Jawa, Bali, dan Sumatra
B. Jawa, Madura, dan Sumatra
C. Jawa, Sulawesi, dan Sumatra
D. Seluruh wilayah Indonesia

2. Garis demarkasi yang dihasilkan dalam Perjanjian Renville dikenal sebagai...

A. Garis Wallacea
B. Garis Roem-Royen
C. Garis Van Mook
D. Garis Westerling

3. Perjanjian Roem-Royen terjadi setelah berakhirnya...

A. Agresi Militer Belanda I
B. Agresi Militer Belanda II
C. Perjanjian Linggarjati
D. Perjanjian Renville

4. Konferensi Meja Bundar (KMB) menghasilkan keputusan utama, yaitu...

A. Pengakuan kedaulatan Indonesia atas seluruh wilayahnya
B. Pembentukan Republik Indonesia Serikat (RIS)
C. Pembubaran Republik Indonesia
D. Pengembalian Irian Barat kepada Indonesia

5. Pada Perjanjian New York, Papua Barat diserahkan kepada Indonesia melalui...

A. Langsung tanpa syarat
B. Proses pemungutan suara rakyat (Pepera)
C. Bantuan militer
D. Transisi sementara di bawah UNTEA

6. Negara Indonesia Serikat (RIS) yang dibentuk pada KMB terdiri dari...

A. 7 negara bagian
B. 16 negara bagian
C. 13 negara bagian
D. 15 negara bagian

7. Siapa yang mewakili Indonesia dalam penandatanganan Perjanjian Linggarjati?

A. Mohammad Hatta
B. Sutan Sjahrir
C. Soekarno
D. Ahmad Soebardjo

8. Salah satu akibat dari Perjanjian Renville adalah...

A. Meningkatnya wilayah kekuasaan Indonesia
B. Mundurnya pasukan TNI ke daerah-daerah yang dikuasai Belanda
C. Kembalinya Yogyakarta sebagai ibu kota Indonesia
D. Terjadinya Penentuan Pendapat Rakyat (Pepera)

9. Dalam Perjanjian Roem-Royen, pihak Indonesia setuju untuk...

A. Memindahkan ibu kota ke Sumatra
B. Menghadiri Konferensi Meja Bundar (KMB)
C. Menyerahkan Papua Barat kepada Belanda
D. Melanjutkan perang melawan Belanda

10. Perjanjian New York melibatkan Indonesia dan Belanda dengan mediasi dari...

A. Inggris
B. Amerika Serikat
C. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)
D. Uni Soviet


Jawaban:

  1. B
  2. C
  3. B
  4. B
  5. D
  6. C
  7. B
  8. B
  9. B
  10. C
Read More
    email this

6 Oktober 2024

Published Oktober 06, 2024 by with 0 comment

PENYETARAAN OBJEK DALAM SEBUAH KALIMAT || TIU SKD CPNS 2024

Berikut adalah contoh soal CPNS terbaru yang berkaitan dengan kesetaraan objek pada kalimat:


Contoh Soal:

Pilihlah kalimat yang objeknya setara dengan kalimat berikut:

“Ibu membeli sayur dan buah di pasar.”

A. Ayah membaca koran dan minum kopi di teras.
B. Andi menulis surat dan mengirimnya ke kantor pos.
C. Rani membawa tas dan sepatu ke sekolah.
D. Sinta membersihkan kamar dan mencuci piring.
E. Adik berlari dan melompat di taman.


Penjelasan:

Kalimat soal “Ibu membeli sayur dan buah di pasar.” memiliki dua objek yang setara, yaitu “sayur” dan “buah” yang keduanya dibeli oleh ibu. Jadi, kita perlu mencari kalimat dengan dua objek yang setara.

Jawaban yang benar adalah:

C. Rani membawa tas dan sepatu ke sekolah.

Alasannya:

  • "Tas" dan "sepatu" adalah dua objek yang setara dan merupakan objek dari kata kerja "membawa", sama seperti dalam kalimat soal, di mana "sayur" dan "buah" adalah objek dari kata kerja "membeli."



Contoh Soal:

Pilihlah kalimat yang objeknya setara dengan kalimat berikut:

"Peneliti mengumpulkan data hasil observasi, menganalisis pola perilaku, serta menyusun laporan penelitian dengan cermat."

A. Dosen mempersiapkan materi kuliah, mengajar mahasiswa, dan melakukan penelitian di laboratorium.
B. Manajer perusahaan mengevaluasi kinerja karyawan, merancang strategi bisnis, dan menentukan target penjualan.
C. Guru memberikan tugas, menjelaskan materi, dan mendampingi siswa dalam kegiatan praktikum.
D. Arsitek menggambar desain gedung, memilih bahan bangunan, dan mengawasi proses konstruksi secara langsung.
E. Dokter mendiagnosis penyakit, meresepkan obat, dan memantau perkembangan pasien dengan teliti.


Penjelasan:

Kalimat soal "Peneliti mengumpulkan data hasil observasi, menganalisis pola perilaku, serta menyusun laporan penelitian dengan cermat." memiliki tiga objek setara:

  • “data hasil observasi” (objek dari mengumpulkan),
  • “pola perilaku” (objek dari menganalisis),
  • “laporan penelitian” (objek dari menyusun).

Ketiganya adalah objek dari tindakan yang dilakukan oleh peneliti dalam satu rangkaian aktivitas penelitian. Maka, kita perlu mencari kalimat dengan struktur yang mirip, yaitu kalimat yang memiliki tiga objek setara dari tiga tindakan yang berbeda.

Jawaban yang benar adalah:

B. Manajer perusahaan mengevaluasi kinerja karyawan, merancang strategi bisnis, dan menentukan target penjualan.

Alasannya:

  • "Kinerja karyawan", "strategi bisnis", dan "target penjualan" adalah tiga objek yang setara dari tiga tindakan berbeda (mengevaluasi, merancang, menentukan) yang dilakukan oleh manajer, mirip dengan struktur kalimat soal.

Soal 1
Pilihlah kalimat yang objeknya setara dengan kalimat berikut:
“Ahli geologi memeriksa komposisi batuan, mengukur tingkat erosi, dan menganalisis struktur tanah di lokasi penelitian.”

A. Ahli kimia memeriksa senyawa kimia, merancang percobaan, dan menghitung hasil reaksi.
B. Ilmuwan lingkungan meneliti kualitas udara, mengevaluasi polusi, dan melaporkan hasil penelitian.
C. Insinyur mempelajari cetak biru, merancang alat, dan menguji material dengan akurat.
D. Ekonom mengumpulkan data pasar, membuat analisis kebijakan, dan menyusun laporan keuangan dengan teliti.
E. Dokter menganalisis gejala penyakit, meresepkan obat, dan memeriksa kondisi pasien.

Jawaban: D


Soal 2
Pilihlah kalimat yang objeknya setara dengan kalimat berikut:
“Guru merancang soal ujian, menyiapkan bahan ajar, dan mendampingi siswa dalam ujian praktik.”

A. Petani menanam padi, memanen hasilnya, dan mengemas produk untuk dijual.
B. Peneliti menyusun hipotesis, menguji variabel, dan menafsirkan hasil percobaan.
C. Direktur mengadakan rapat, menyusun agenda, dan mengawasi pelaksanaan program.
D. Ahli bedah menganalisis data pasien, mempersiapkan ruang operasi, dan melakukan pembedahan.
E. Atlet berlatih fisik, mengikuti pertandingan, dan meraih medali kejuaraan.

Jawaban: B


Soal 3
Kalimat manakah yang struktur objeknya setara dengan kalimat berikut:
“Pengacara meninjau dokumen, mengumpulkan bukti, dan membela klien di pengadilan.”

A. Jurnalis menulis berita, mengedit artikel, dan menyebarkan informasi kepada publik.
B. Direktur perusahaan menyiapkan anggaran, menyusun laporan, dan mempresentasikan hasil kepada pemegang saham.
C. Fotografer menangkap momen, menyusun komposisi, dan mengedit foto dengan teliti.
D. Manajer mengelola proyek, menilai kemajuan, dan memotivasi tim kerja secara konsisten.
E. Teknisi memperbaiki mesin, memeriksa komponen, dan memastikan peralatan berfungsi dengan baik.

Jawaban: B


Soal 4
Pilihlah kalimat yang memiliki kesetaraan objek:
“Peneliti biologi mengamati perilaku hewan, mengumpulkan data ekologi, dan mencatat hasil penelitian di lapangan.”

A. Arkeolog menemukan artefak, membersihkan temuan, dan menyimpan benda sejarah di museum.
B. Ahli lingkungan menilai dampak polusi, mengukur kadar racun, dan memberikan rekomendasi.
C. Dosen membuat silabus, mengajar mahasiswa, dan menyusun modul perkuliahan.
D. Insinyur listrik merancang sistem, menguji perangkat, dan melakukan instalasi jaringan.
E. Arsitek membuat desain rumah, menyusun anggaran, dan membangun fondasi bangunan.

Jawaban: A


Soal 5
Kalimat manakah yang objeknya tidak setara dengan kalimat berikut:
“Sutradara memeriksa naskah, memilih pemain, dan mengarahkan pengambilan gambar di studio.”

A. Peneliti menulis artikel ilmiah, mempresentasikan hasil, dan menerbitkan jurnal.
B. Penyanyi merekam lagu, berlatih koreografi, dan tampil di panggung.
C. Ilmuwan merancang eksperimen, mengumpulkan data, dan mempublikasikan temuan di jurnal ilmiah.
D. Teknisi merakit mesin, memeriksa komponen, dan memperbaiki sistem penggerak.
E. Chef menyiapkan bahan, memasak hidangan, dan menyajikan makanan di meja pelanggan.

Jawaban: B


Soal 6
Pilihlah kalimat yang objeknya setara dengan kalimat berikut:
“Penulis merancang alur cerita, mengembangkan karakter, dan menyelesaikan novel dalam waktu setahun.”

A. Desainer grafis membuat sketsa, memoles warna, dan menyusun layout untuk presentasi.
B. Editor menyusun naskah, memeriksa tata bahasa, dan menerbitkan buku dengan cepat.
C. Produser mengatur anggaran, memilih aktor, dan merilis film pada tanggal yang ditentukan.
D. Penulis skenario menciptakan dialog, mengedit adegan, dan mengirimkan draft final.
E. Seniman memahat batu, mengasah detail, dan mengecat patung sebagai langkah akhir.

Jawaban: D


Soal 7
Kalimat manakah yang paling tepat menunjukkan kesetaraan objek dengan kalimat:
“Manajer proyek menyusun rencana kerja, menetapkan anggaran, dan memantau pelaksanaan proyek secara berkala.”

A. Dokter spesialis memeriksa pasien, memberikan diagnosis, dan meresepkan obat.
B. Pengacara merumuskan strategi, mengajukan dokumen, dan memperjuangkan kasus di pengadilan.
C. Perencana kota mendesain tata ruang, menilai dampak lingkungan, dan mengawasi pembangunan infrastruktur.
D. Akuntan menghitung neraca keuangan, membuat laporan, dan mengevaluasi pendapatan perusahaan.
E. Teknisi memperbaiki jaringan, memeriksa server, dan mengoptimalkan performa sistem.

Jawaban: C


Soal 8
Pilihlah kalimat yang objeknya setara dengan kalimat berikut:
“Penyelenggara acara menyiapkan tempat, mengatur dekorasi, dan mengoordinasikan logistik untuk acara besar.”

A. Desainer interior memilih bahan, mendesain ruang, dan menata furnitur.
B. Event organizer menyusun jadwal, mencari sponsor, dan merancang tema acara.
C. Seniman mendesain pameran, memasang karya seni, dan memandu tur pameran.
D. Direktur program merancang agenda, mengalokasikan sumber daya, dan mengevaluasi hasil kegiatan.
E. Produser musik mengatur sesi rekaman, memilih lagu, dan merilis album ke publik.

Jawaban: D


Soal 9
Kalimat yang objeknya setara dengan kalimat berikut:
“Jurnalis mengumpulkan fakta, menulis laporan, dan menerbitkan artikel di surat kabar.”

A. Penyair menyusun puisi, membaca karyanya, dan mempublikasikan buku.
B. Produser mengatur anggaran, memilih proyek, dan meluncurkan film ke bioskop.
C. Penulis cerpen membuat karakter, mengembangkan plot, dan menyelesaikan cerita pendek dengan baik.
D. Ilmuwan merancang percobaan, mencatat hasil, dan menerbitkan temuan di jurnal.
E. Atlet mengikuti pelatihan, bertanding di lapangan, dan memenangkan medali.

Jawaban: D


Soal 10
Pilihlah kalimat yang memiliki kesetaraan objek dengan kalimat:
“Pengusaha merancang produk baru, mengidentifikasi pasar, dan meningkatkan penjualan melalui kampanye pemasaran.”

A. Manajer pemasaran merencanakan kampanye, menyusun anggaran, dan menganalisis hasil penjualan.
B. Direktur perusahaan menentukan kebijakan, mengalokasikan dana, dan mengawasi implementasi proyek.
C. Peneliti pasar mengumpulkan data, menganalisis tren, dan merekomendasikan strategi bisnis.
D. Desainer produk membuat model, mengembangkan konsep, dan mengujinya di pasar lokal.
E. Investor mengevaluasi portofolio, memilih aset, dan mengelola risiko keuangan dengan hati-hati.

Jawaban: C


Soal-soal di atas menguji pemahaman kesetaraan objek dalam kalimat dengan tingkat kesulitan yang lebih tinggi, melibatkan beberapa tindakan dan objek dalam satu kalimat kompleks. Semoga membantu!

Read More
    email this
Published Oktober 06, 2024 by with 0 comment

TWK SKD CPNS 2024 tema BAHSA INDONESIA

Berikut ini adalah materi atau ringkasan tentang TWK (Tes Wawasan Kebangsaan) CPNS dengan tema Bahasa Indonesia, serta 10 contoh soal pilihan ganda yang relevan dengan materi tersebut:

Materi Bahasa Indonesia dalam TWK CPNS

  1. Penggunaan Bahasa Indonesia yang Baik dan Benar

    • Bahasa Indonesia memiliki tata aturan yang sesuai dengan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI). Materi ini meliputi aturan penulisan kata, penggunaan tanda baca, serta pilihan kata yang tepat sesuai konteks.
  2. Tata Bahasa dan Struktur Kalimat

    • Pemahaman tentang susunan kalimat yang efektif dan benar dalam bahasa Indonesia, termasuk penggunaan subjek, predikat, objek, dan keterangan yang tepat. Penting untuk bisa membedakan kalimat aktif, pasif, dan memahami logika kalimat.
  3. Sinonim, Antonim, dan Homonim

    • Sinonim adalah persamaan kata, antonim adalah lawan kata, dan homonim adalah kata yang memiliki pelafalan atau penulisan yang sama, tetapi maknanya berbeda. Pemahaman ini penting untuk meningkatkan ketepatan dalam pemilihan kata.
  4. Pemahaman Makna dan Konteks

    • Soal-soal sering kali meminta peserta untuk memahami konteks dari sebuah kalimat atau paragraf, sehingga penting untuk memiliki kemampuan analitis dalam menafsirkan makna tersirat atau eksplisit dalam teks.
  5. Kaidah Penulisan yang Benar

    • Mempelajari aturan tentang penulisan huruf kapital, penggunaan kata depan, imbuhan, dan penulisan kata serapan dari bahasa asing.

10 Contoh Soal Bahasa Indonesia dalam TWK CPNS

Soal 1
Pilihlah sinonim yang tepat untuk kata "ekspresif"!
A. Reaktif
B. Menyerang
C. Terbuka
D. Penuh emosi
E. Responsif

Jawaban: D. Penuh emosi


Soal 2
Kalimat manakah yang menggunakan tanda baca dengan benar?
A. Ibu pergi ke pasar, membeli sayur, daging, dan bumbu dapur.
B. Pak Dedi, seorang guru yang baik, sangat disukai murid-muridnya.
C. Ayah membeli buku, pensil; dan penggaris untuk adik.
D. Sebelum tidur anak-anak biasa mendengarkan cerita, dari nenek.
E. Tolong beritahu saya alamat, rumahnya?

Jawaban: B. Pak Dedi, seorang guru yang baik, sangat disukai murid-muridnya.


Soal 3
Manakah bentuk kata yang benar sesuai dengan PUEBI?
A. fotokopi
B. foto-copy
C. foto kopi
D. photo copy
E. fotocopy

Jawaban: A. fotokopi


Soal 4
Pilihlah kata yang tepat untuk melengkapi kalimat berikut:
"... mengajukan proposal harus mendapatkan persetujuan dari pimpinan."

A. Siapa
B. Barang siapa
C. Setiap orang
D. Siapapun
E. Bila mana

Jawaban: B. Barang siapa


Soal 5
Kalimat berikut ini yang merupakan kalimat efektif adalah:
A. Karena kecelakaan yang terjadi tadi malam sangat mengerikan sekali.
B. Budi, yang seorang dokter, dia sangat ramah kepada pasien.
C. Meskipun hujan turun, namun mereka tetap berangkat ke sekolah.
D. Kucing hitam itu tidur di teras rumah Pak Anwar.
E. Sebab akibatnya, ia harus menanggung konsekuensinya.

Jawaban: D. Kucing hitam itu tidur di teras rumah Pak Anwar.


Soal 6
Berikut ini yang termasuk kata berantonim adalah:
A. Senang - Bahagia
B. Cepat - Kilat
C. Besar - Kecil
D. Panjang - Lebar
E. Suka - Sayang

Jawaban: C. Besar - Kecil


Soal 7
Manakah kalimat di bawah ini yang menggunakan huruf kapital dengan benar?
A. Kakak sedang belajar di universitas Gadjah Mada.
B. Nenek selalu menonton acara berita di televisi.
C. Pada bulan januari, banyak hujan turun.
D. Perusahaan tersebut bergerak di bidang Pertambangan.
E. Setiap sore, anak-anak bermain di taman dekat jalan Raya.

Jawaban: B. Nenek selalu menonton acara berita di televisi.


Soal 8
Bentuk penulisan kata yang diserap dari bahasa asing sesuai dengan kaidah PUEBI adalah:
A. Televisi
B. Realitas
C. Demonstration
D. Comitte
E. Garansi

Jawaban: A. Televisi


Soal 9
Kalimat yang menggunakan imbuhan secara tepat adalah:
A. Penjual itu akan menambahhkan barang baru minggu depan.
B. Ia tidak merasa terganggu dengan masalah itu.
C. Petani itu sedang memanenkan padi.
D. Saya berterimakasih kepada kalian semua.
E. Mereka sedang menyelasaikan pekerjaan.

Jawaban: B. Ia tidak merasa terganggu dengan masalah itu.


Soal 10
Manakah pasangan homonim yang benar di antara pilihan berikut?
A. Bank (lembaga keuangan) - Bank (tepi sungai)
B. Rapat (pertemuan) - Rapat (erat)
C. Bisa (racun) - Bisa (dapat)
D. Gali (membuat lubang) - Gali (orang tua)
E. Padi (tanaman) - Padi (gabah)

Jawaban: C. Bisa (racun) - Bisa (dapat)

Read More
    email this
Published Oktober 06, 2024 by with 0 comment

SOAL OLIMPIADE ASTRONOMI DAN PEMBAHASAN

Soal:

Sebuah bintang dengan massa 5 kali massa Matahari berada di tahap akhir evolusinya. Bintang tersebut mengalami keruntuhan gravitasi dan diprediksi akan menjadi sebuah lubang hitam. Hitung radius Schwarzschild (radius lubang hitam) dari bintang ini!

Diketahui:

  • Massa Matahari M=1.989×1030M_{\odot} = 1.989 \times 10^{30} kg
  • Konstanta gravitasi G=6.674×1011m3kg1s2G = 6.674 \times 10^{-11} \, \text{m}^3 \text{kg}^{-1} \text{s}^{-2}
  • Kecepatan cahaya c=3×108m/sc = 3 \times 10^8 \, \text{m/s}

Jawaban:

Radius Schwarzschild RsR_s dihitung menggunakan rumus:

Rs=2GMc2R_s = \frac{2GM}{c^2}

Dengan MM adalah massa bintang. Karena massa bintang adalah 5 kali massa Matahari, maka:

M=5×M=5×1.989×1030kgM = 5 \times M_{\odot} = 5 \times 1.989 \times 10^{30} \, \text{kg}

Langkah-langkah perhitungan:

  1. Hitung massa bintang:

    M=9.945×1030kgM = 9.945 \times 10^{30} \, \text{kg}
  2. Substitusi nilai GG, MM, dan cc ke dalam rumus:

Rs=2×6.674×1011×9.945×1030(3×108)2R_s = \frac{2 \times 6.674 \times 10^{-11} \times 9.945 \times 10^{30}}{(3 \times 10^8)^2}
  1. Hitung nilai RsR_s:
Rs=1.328×10219×1016=1.476×104mR_s = \frac{1.328 \times 10^{21}}{9 \times 10^{16}} = 1.476 \times 10^4 \, \text{m}

Jadi, radius Schwarzschild dari bintang tersebut adalah 14.76 km.


Soal:

Sebuah bintang berada pada jarak 10 parsec dari Bumi. Bintang ini memiliki magnitudo semu (apparent magnitude) sebesar 6. Jika bintang tersebut mengalami peningkatan luminositas sehingga menjadi 100 kali lebih terang, berapa magnitudo semu baru yang akan diamati dari Bumi?

Jawaban:

Hubungan antara luminositas bintang dan magnitudo semu diberikan oleh rumus:

m2m1=2.5log(L2L1)m_2 - m_1 = -2.5 \log \left( \frac{L_2}{L_1} \right)

Di mana:

  • m1m_1 adalah magnitudo semu awal (diketahui m1=6m_1 = 6),
  • m2m_2 adalah magnitudo semu akhir (yang akan kita cari),
  • L2L_2 dan L1L_1 adalah luminositas akhir dan awal,
  • Perubahan luminositas L2=100×L1L_2 = 100 \times L_1 (karena bintang menjadi 100 kali lebih terang).

Langkah-langkah perhitungan:

  1. Substitusi nilai L2/L1=100L_2/L_1 = 100 ke dalam persamaan:

m26=2.5log(100)m_2 - 6 = -2.5 \log(100)

  1. Hitung logaritma:

log(100)=2\log(100) = 2

  1. Substitusi hasil logaritma:

m26=2.5×2m_2 - 6 = -2.5 \times 2

  1. Selesaikan persamaan:

m26=5m_2 - 6 = -5
m2=65=1m_2 = 6 - 5 = 1

Jadi, magnitudo semu baru bintang tersebut setelah peningkatan luminositas adalah 1.

Read More
    email this

5 Oktober 2024

Published Oktober 05, 2024 by with 0 comment

SOAL * ORANG DI MEJA BUNDAR

Jika kamu menghadapi soal yang menanyakan siapa yang duduk di samping orang tertentu di meja bundar dengan batasan-batasan tertentu, berikut trik cepatnya:

1. Visualisasi Posisi dengan Diagram

  • Gambar lingkaran yang mewakili meja bundar dan tandai kursi-kursi di sekelilingnya.
  • Tempatkan orang-orang yang sudah punya posisi pasti terlebih dahulu. Ini bisa memudahkan kamu melihat siapa yang berada di sebelah siapa.

2. Identifikasi dan Tempatkan Orang dengan Batasan Paling Ketat

  • Contoh: Jika A harus di depan C, tandai langsung kursi untuk A dan C. Setelah itu, lihat siapa yang bisa ditempatkan di sekeliling mereka.
  • Gunakan aturan jarak (misalnya, D harus berjarak dua kursi dari F) untuk mempersempit kemungkinan kursi yang bisa diisi.

3. Manfaatkan Batasan Orang yang Tidak Boleh Bersebelahan

  • Misalnya, jika B tidak boleh duduk di samping A, maka kamu bisa langsung menyingkirkan kursi di sebelah A untuk B. Ini akan mempersempit pilihan yang tersedia.

4. Cermati Pola

  • Jika soal menanyakan siapa yang duduk di samping C, kamu tinggal melihat dua kursi di sebelah C setelah penempatan selesai, dan pilih dari sisa orang yang belum ditempatkan dengan batasan yang ada.

Contoh Soal:

Ada 6 orang: A, B, C, D, E, F duduk di meja bundar. Diketahui:

  1. A harus di depan C.
  2. D berjarak dua kursi dari F.
  3. B tidak boleh di samping A.

Pertanyaan: Siapa yang duduk di samping C?

Penyelesaian:

  1. Tempatkan A dan C saling berhadapan.
  2. Tempatkan D dan F dua kursi berjarak satu sama lain.
  3. Pastikan B tidak berada di kursi sebelah A.

Setelah aturan dipenuhi, lihat siapa yang duduk di samping C berdasarkan kursi yang tersisa.

Trik Utama:

  • Tulis dan tandai posisi yang sudah pasti.
  • Cermati kursi-kursi kosong dan letakkan orang sesuai aturan yang tersisa.
  • Gunakan eliminasi: Jika aturan menyatakan seseorang tidak boleh duduk di posisi tertentu, coret kursi tersebut dari kemungkinan mereka.

Dengan pendekatan ini, kamu bisa mengerjakan soal semacam ini lebih cepat!

Soal:

Terdapat 8 orang: A, B, C, D, E, F, G, H yang duduk di meja bundar. Batasan-batasan yang diberikan adalah:

  1. A harus duduk di depan C.
  2. B harus duduk di sebelah kanan D.
  3. E harus duduk di antara F dan G.
  4. H tidak boleh duduk di samping A.

Pertanyaan:

  • Siapa yang duduk di samping C?
  • Siapa yang duduk di samping B?

Langkah Penyelesaian:

Langkah 1: Visualisasi Posisi Meja Bundar

Buat gambar lingkaran yang mewakili 8 kursi di meja bundar. Tandai kursi-kursi yang sudah ditentukan oleh batasan, dan tempatkan orang-orang sesuai dengan syarat-syarat yang ada.

Langkah 2: Tempatkan A dan C

  • Batasan 1: A harus duduk di depan C, artinya A dan C harus berseberangan di meja bundar. Tandai kursi mereka berdua.
    • Misal, kita tempatkan A di kursi 1, maka C harus berada di kursi 5 (berseberangan).

Langkah 3: Tempatkan B dan D

  • Batasan 2: B harus duduk di sebelah kanan D.
    • Misal, kita tempatkan D di kursi 3, maka B harus berada di kursi 4 (sebelah kanan D).

Langkah 4: Tempatkan E, F, dan G

  • Batasan 3: E harus duduk di antara F dan G.
    • E harus ditempatkan di tengah-tengah F dan G. Misalnya, kita tempatkan F di kursi 6 dan G di kursi 8, maka E harus berada di kursi 7 (di antara F dan G).

Langkah 5: Tempatkan H

  • Batasan 4: H tidak boleh duduk di samping A.
    • Karena A sudah duduk di kursi 1, H tidak boleh duduk di kursi 2 atau kursi 8 (sebelah A). Maka, satu-satunya posisi yang tersisa untuk H adalah kursi 2.

Langkah 6: Lihat siapa yang duduk di samping orang yang ditanyakan

  • Pertanyaan 1: Siapa yang duduk di samping C?

    • C ada di kursi 5, jadi yang duduk di sampingnya adalah orang yang ada di kursi 4 (B) dan kursi 6 (F).
  • Pertanyaan 2: Siapa yang duduk di samping B?

    • B ada di kursi 4, jadi yang duduk di sampingnya adalah orang yang ada di kursi 3 (D) dan kursi 5 (C).

Jawaban:

  1. Yang duduk di samping C adalah B dan F.
  2. Yang duduk di samping B adalah D dan C.

Trik untuk Menjawab Soal Seperti Ini:

  1. Visualisasikan posisi dengan gambar lingkaran untuk membantu menempatkan orang di kursi yang sesuai.
  2. Prioritaskan batasan yang paling spesifik, seperti "A harus duduk di depan C."
  3. Tempatkan orang satu per satu berdasarkan batasan. Perhatikan aturan-aturan seperti "di sebelah," "berhadapan," atau "tidak boleh duduk di samping."
  4. Eliminasi kursi yang tidak mungkin untuk mempersempit pilihan tempat duduk bagi orang yang tersisa.

Dengan strategi ini, kamu bisa menjawab soal penempatan orang di meja bundar dengan cepat dan sistematis.

Read More
    email this
Published Oktober 05, 2024 by with 0 comment

TRIK CEPAT MENGUASAI TWK SKD KURANG DARI SEBULAN

Untuk menguasai Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) dalam SKD CPNS, berikut adalah beberapa trik dan strategi yang bisa kamu gunakan:

1. Pahami Struktur dan Materi yang Diujikan

TWK biasanya mencakup beberapa aspek utama:

  • Pancasila: Sejarah, nilai-nilai, butir-butir Pancasila, dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
  • Undang-Undang Dasar 1945 (UUD 1945): Struktur dan isi UUD 1945, amandemen, serta peran dan fungsi lembaga negara.
  • Bhinneka Tunggal Ika: Konsep kebinekaan, keragaman budaya, dan toleransi.
  • Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI): Sejarah pembentukan NKRI, peran tokoh kemerdekaan, serta pengetahuan mengenai wilayah dan kekayaan negara.
  • Sejarah Kebangsaan: Peristiwa sejarah penting dalam perjalanan bangsa, seperti masa penjajahan, proklamasi, dan kemerdekaan.
  • Wawasan Nusantara dan Bela Negara: Prinsip-prinsip geopolitik dan wawasan nusantara, serta konsep bela negara.

2. Cara Efektif Memahami Materi TWK

A. Pancasila dan UUD 1945

  • Baca dan pahami isi Pancasila dan UUD 1945 secara mendalam. Fokus pada tiap sila Pancasila dan kaitkan dengan kehidupan sehari-hari.
  • Pelajari butir-butir Pancasila. Ketahui bagaimana butir-butir ini diterapkan dalam berbagai aspek sosial, ekonomi, dan budaya.
  • Pelajari bagian-bagian penting UUD 1945 seperti Pembukaan, Batang Tubuh, dan pasal-pasal yang sering keluar dalam ujian, seperti hak dan kewajiban warga negara, serta lembaga-lembaga negara.
  • Gunakan metode perbandingan. Bandingkan versi asli UUD 1945 dengan hasil amandemen untuk memahami perubahan yang terjadi.

B. Bhinneka Tunggal Ika dan Kebinekaan

  • Kenali beragam budaya, suku, dan agama di Indonesia. Pelajari bagaimana semboyan Bhinneka Tunggal Ika mencerminkan semangat persatuan di tengah perbedaan.
  • Pelajari peristiwa-peristiwa penting yang menunjukkan bagaimana bangsa Indonesia menjaga toleransi dan persatuan.
  • Baca kisah-kisah inspiratif tentang toleransi. Misalnya, peran tokoh-tokoh nasional dalam menjaga kerukunan.

C. Sejarah Perjuangan Bangsa

  • Fokus pada peristiwa sejarah penting. Mulai dari penjajahan, proklamasi kemerdekaan, hingga reformasi. Ketahui tokoh-tokoh penting dan peran mereka dalam sejarah.
  • Buat timeline peristiwa. Ini membantu untuk mengingat urutan peristiwa secara kronologis.
  • Gunakan mind-mapping untuk memahami hubungan antara peristiwa satu dengan yang lain.

D. Wawasan Nusantara dan Bela Negara

  • Pahami konsep geopolitik Indonesia sebagai negara kepulauan, dan peran penting wawasan nusantara dalam menjaga kedaulatan negara.
  • Pelajari konsep bela negara. Pahami kewajiban warga negara untuk mempertahankan kedaulatan dan ketertiban umum.
  • Pelajari peristiwa terkait keamanan nasional seperti perang gerilya, diplomasi luar negeri, dan tantangan modern yang dihadapi negara.

3. Gunakan Sumber Belajar yang Tepat

  • Gunakan buku panduan SKD CPNS yang sudah dirancang khusus untuk membantu memahami materi TWK. Banyak buku yang menyediakan soal latihan beserta pembahasannya.
  • Manfaatkan aplikasi belajar CPNS yang menyediakan latihan soal-soal TWK dengan simulasi tes lengkap.
  • Ikuti bimbingan belajar atau komunitas online. Diskusi dengan sesama calon peserta ujian bisa membantu memperkaya pemahaman materi.
  • Gunakan video edukatif di platform seperti YouTube yang membahas materi TWK. Visualisasi bisa membantu mempercepat pemahaman konsep.

4. Strategi Belajar yang Efektif

A. Belajar Secara Konsisten

  • Atur jadwal belajar rutin, misalnya 1-2 jam per hari. Konsistensi lebih penting daripada belajar maraton dalam waktu singkat.
  • Fokus pada satu materi setiap sesi belajar. Jangan mencoba mempelajari semua topik sekaligus.

B. Latihan Soal

  • Kerjakan soal-soal latihan TWK. Semakin sering berlatih, semakin mudah memahami pola soal yang sering muncul.
  • Evaluasi hasil latihan. Setelah mengerjakan soal, cek kembali kesalahan dan pahami konsep yang kurang dikuasai.
  • Gunakan metode time trial. Latihan soal dengan batasan waktu untuk melatih kecepatan dan ketepatan menjawab.

C. Teknik Mnemonik dan Asosiasi

  • Gunakan teknik mnemonik untuk mengingat poin-poin penting, misalnya kata kunci untuk setiap sila Pancasila atau urutan peristiwa sejarah.
  • Asosiasikan materi dengan hal-hal yang kamu temui sehari-hari agar lebih mudah diingat.

5. Trik Menjawab Soal TWK dengan Cepat

  • Kenali jenis soal TWK. Biasanya berupa soal pemahaman dan penerapan konsep, bukan soal hafalan semata.
  • Pahami konteks soal. Baca soal dengan seksama dan cari kata kunci yang merujuk pada konsep utama yang ditanyakan.
  • Gunakan eliminasi jawaban. Jika ragu, coret jawaban yang jelas salah dan fokus pada jawaban yang lebih mungkin benar.
  • Fokus pada soal yang mudah terlebih dahulu. Selesaikan soal yang menurutmu mudah agar waktu tidak habis di soal sulit.

6. Simulasi Tes

  • Ikuti simulasi CAT (Computer Assisted Test) agar terbiasa dengan format tes yang akan dihadapi.
  • Latihan menghadapi soal dengan waktu terbatas untuk membiasakan diri mengelola waktu dengan baik.
  • Jaga konsentrasi dan hindari terjebak pada satu soal terlalu lama.

Dengan strategi di atas, kamu akan lebih siap menghadapi TWK dan memiliki pemahaman yang kuat terhadap materi-materi penting yang diujikan. Semoga sukses!

Read More
    email this